HomeBerita UtamaManado City

MOR-HJP Identik dengan Angka 3, Ini Buktinya

MOR-HJP Identik dengan Angka 3, Ini Buktinya

MANADO, JP- Pasangan Calon (Paslon) Walikota dan Wakil Walikota Manado Mor Dominus Bastiaan dan Hanny Joost Pajouw (MOR-HJP) mendapat nomor urut 3 dalam pengundian nomor urut calon yang dilaksanakan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Manado, Kamis (24/09/2020).

Para pendukung kedua sosok yang rendah hati, jujur, peduli dan merakyat ini menyebut angka 3 merupakan angka keberuntungan bagi MOR-HJP meraih kemenangan di Pemilihan Walikota (Pilwalkot) Manado, 9 Desember 2020 mendatang.

Terlepas dari itu, angka 3 ternyata identik dengan kedua sosok profesional muda dan berpengalaman ini. Mau bukti?

Oleh orang tua masing-masing, MOR-HJP diberikan nama dengan 3 kata yakni Mor Dominus Bastiaan dan Hanny Joost Pajouw.

Selain itu, orang tua dari MOR dikarunia 3 orang anak di mana MOR merupakan anak bungsu. Begitu juga dengan orang tua dari HJP juga dikarunia 3 orang anak, di mana HJP adalah anak sulung.

Dan setelah menikah, MOR-HJP sama-sama dikarunia 3 orang anak. Ke-3 anak dari MOR dan istri tercinta Imelda Markus yakni Rachel Getroida Bastiaan yang kini berusia 18 tahun, Eilleen Alisa Bastiaan berusia 16 tahun dan Joshua Jimmy Bastiaan berusia 12 tahun

Sementara ke-3 anak dari HJP dan istri tercinta Dayvi Mailoor yakni Anastasya Davina Pajouw berusia 18 tahun, Benedicto Reuben Pajouw berusia 15 tahun dan Tristan Sebastian Zlatan Pajouw berusia 12 tahun.

Baca Juga  Wawali Mor Dampingi Menkes Cek Isu Virus Corona di RSU Prof Kandou

Di partai politik (Parpol), MOR-HJP pernah dan sedang menduduki 3 jabatan berturut-turut.

Ke-3 jabatan di parpol yang pernah dan sedang dijabat MOR masing-masing Ketua DPC Angkatan Muda Demokrat Indonesia tahun 2005-2010, Ketua DPC Partai Demokrat Kota Manado tahun 2008-2013 dan Bendahara DPD Partai Demokrat Provinsi Sulut tahun 2011 sampai sekarang.

MOR juga memiliki 3 jabatan di karier politiknya yakni menjadi Anggota DPRD Kota Manado tahun 2004-2009, Wakil Ketua DPRD Kota Manado tahun 2009-2014 dan Wakil Walikota Manado tahun 2016 sampai sekarang.

Sedangkan ke-3 jabatan parpol yang pernah diemban HJP yakni Bendahara Angkatan Muda Partai Golkar (AMPG) Kota Manado tahun 2002-2007 , Wakil Ketua DPD I Partai Golkar Provinsi Sulut tahun 2010-2015 dan Ketua AMPG Provinsi Sulut tahun 2010-2015.

Angka 3 juga identik dengan MOR-HJP, dalam hal ini berkaitan dengan makna dimensi rohani. Di mana dalam Agama Kristen yang dianut keduanya, angka 3 dimaknai sebagai angka Tritunggal (Bapa, Putra dan Roh Kudus). Di sisi lain MOR menjatuhkan pilihannya pada HJP untuk menjadi pasangannya di Pilwalkot Manado 2020, juga berkaitan dengan dimensi rohani yakni berawal dari perjumpaan keduanya di rumah Tuhan, tepatnya di salah satu gereja GMIM di Kota Manado.

Baca Juga  Incinerator Diusut Kejari Manado, DPRD Kembali Hearing Pemkot

Selain itu, dimensi rohani pun melekat pada kedua sosok takut akan Tuhan ini. Di mana MOR memiliki gelar Sarjana Theologi (STh) dan sempat berniat menjadi seorang gembala atau pendeta sebelum akhirnya terjun di dunia politik. Sementara HJP merupakan seorang pelayan khusus (Pelsus) yakni “Penatua” di Gereja Masehi Injili di Minahasa (GMIM), baik di tingkat jemaat, rayon maupun sinode.

Di samping itu, angka 3 juga identik dengan perjalanan keduanya di Pilwalkot Manado. Tahun 2015 silam, MOR merupakan calon wakil walikota Manado berpasangan dengan GS Vicky Lumentut selaku calon walikota dengan nomor urut 3, yang pada akhirnya keluar sebagai pemenang.

Sedangkan bagi HJP, keikutsertaannya di Pilwalkot tahun 2020 ini merupakan yang ke-3 di mana pada Pilwalkot Manado sebelumnya maju sebagai calon walikota yakni pada tahun 2010 dan 2015 dan sekarang maju sebagai calon wakil walikota Manado.

Selanjutnya, di Pilwalkot Manado 2020 ini MOR-HJP diusung dan didukung penuh oleh 3 partai politik masing-masing Partai Demokrat (PD), Partai Amanat Nasional (PAN) dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).

Baca Juga  Sehari, 4 Rumah 1 Toko di Gorontalo Terbakar

Selain itu, angka 3 juga tergambar di jargon dari keduanya, yang masing-masingnya berisikan 3 kata yakni Manado Di Berkati dan Harapan Jadi Pasti.

Tak sampai di situ. MOR-HJP juga merupakan andalah Partai Demokrat untuk mencetak hattrick alias 3 kemenangan beruntun di Pilwalkot Manado yakni tahun 2010, 2015 dan 2020. Jika pada tanggal 9 Desember 2020 nanti, MOR-HJP meraih suara terbanyak dari 3 kandidat lainnya, maka Partai Demokrat akan mengukir sejarah dengan 3 periode berturut-turut memimpin Kota Manado. Apalagi tanggal 9 yang menjadi tanggal pencoblosan kertas suara identik dengan tanggal kelahiran Partai Demokrat.

Namun tentunya dengan angka 3 yang diperoleh MOR-HJP tidak lantas membuat Tim Pemenang, relawan dan simpatisan MOR-HJP “duduk manis” menanti datangnya kemenangan, tapi justru angka 3 memberikan suntikan semangat berlibat ganda untuk terus bekerja keras dan bersosialisasi meyakinkan sekaligus merebut simpati warga Kota Manado untuk memilih MOR-HJP sambil tetap berdoa dan mengandalkan kekuatan Tuhan.

Karena yang menjadi tujuan utama MOR-HJP maju di Pilwalkot Manado bukan semata-mata untuk meraih kekuasaan, melainkan untuk sebuah tanggung jawab yakni “Lebih Melayani” warga Kota Manado, demi terwujudnya Manado Diberkati dan Harapan Jadi Pasti. (JPc)

COMMENTS

WORDPRESS: 0
DISQUS: 0