JAKARTA, JP- Belakangan ini, Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto intens menemui sejumlah ketua umum (Ketum).
Mulai dari Ketua Umum DPP Partai NasDem Surya Palo, Ketua Umum PPP Soeharso Manoarfa hingga Ketum Partai Gerindra Prabowo Subianto.
Wakil Ketua Umum Partai Golkar, Ahmad Doli Kurnia Tandjung kepada wartawan,menjelaskan, dalam pertemuan tersebut dibahas mengenai krisis yang terjadi akibat pandemi Covid-19 ini.
“Itu semua dalam upaya kita semua membangun kebersamaan dalam menghadapi krisis dampak pandemi,” ujarnya.
Lanjut Doli, Golkar merasa perlu mebangun komunikasi dengan atar partai politik untuk memperkuat soliditas.
“Golkar merasa perlu untuk tetap terus membangun komunikasi dan soliditas antar elite politik,” katanya seraya menambahkan silaturrahim ini sudah dilakukan beberapa kali sebelumnya oleh Airlangga.
Apakah pertemuan tersebut membahas mengenai Pilpres?. Doli tak secara tegas membantah atau mengiakan. Namun dirinya menyebut Partai Golkar tetap mencalokan Airlangga Hartarto sebagai Calon Presiden (Capres) di Pilpres 2024 nanti.
“Soal Pilpres, hingga saat ini, aspirasi dari kader Partai Golkar yang ada hanyalah keinginan untuk mencalonkan Pak Airlangga sebagai Calon Presiden. Jadi kami belum terpikir lain, selain itu,” tegasnya.
Sementara itu, di tempat terpisah politikus Partai Golkar Misbakhun kembali menyuarakan pentingnya Golkar memiliki Capres pada Pemilu 2024.
“Adalah kebanggaan bagi kader Golkar jika ketua umumnya menjadi kandidat kuat calon presiden 2024. Ini yang harus disosialisasikan kepada masyarakat bahwa kita punya ketua umum yang siap memimpin negara ini,” jelas Misbakhun.
Menurut Anggota Komisi XI DPR ini, Airlangga selama ini dipercaya Presiden Jokowi sebagai Menko Perekonomian, mempunya peran penting. Terutama dalam penanggulangan COVID-19 saat ini.
“Sehingga tidak sedikit kebijakan di era kesulitan ini, dikeluarkan. Dan tentu kebijakan tersebut sangat pro terhadap kondisi masyarakat yang tertekan akibat pandemi,” tandas Misbakhun. (JPc)
COMMENTS