HomeBeritaBerita Utama

Banjir di Manado dan Sangihe, Pemprov Sulut Turun Tangan

Banjir di Manado dan Sangihe, Pemprov Sulut Turun Tangan

MANADO, JP- Cuaca ekstrim disertai hujan deras yang mengguyur sejumlah daerah di Sulawesi Utara sejak beberapa hari terakhir, menyebabkab terjadinya banjir. Dua daeeah yang paling parah terkena banjir adalah Manado dan Sangihe.

Menyikapi masalah tersebut, Pemerintah Provinsi Sulawesi Utara (Pemprov Sulut) melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sulut turun tangan membantu mengatasi masalah banjir di Kota Manado, dan ikut mengevakuasi warga yang terkena banjir.

Kepala BPBD Sulut Joi Oroh menghimbau agar masyarakat tetap waspada dalam menghadapi cuaca ekstrim seperti ini.

“Kami menghmbau kepada masyarakat untuk selalu waspada terutama di daerah-daerah pertama yang rawan longsor, kedua daerah-daerah bantaran sungai apalagi daerah-daerah yang sudah pernah mengalami genangan air seperti kemarin. Juga mewaspadai pohon tumbang,” ujar Kepala BPBD Sulut Joi Oroh.

BPBD Pemprov Sulut kirim bantuan ke Sangihe.

Sementara itu, lanjut Oroh, untuk Sangihe, Pemprov Sulut telah mengirimkan bantuan kebutuhan dasar untuk warga terdampak banjir bandang di Desa Lebo, Kecamatan Manganitu, melalui kapal laut.

Baca Juga  Serahkan Surat Tugas Partai Golkar dan Perindo, Irwan Hasan Siap Berkompetisi dalam Pilkada Talaud

“Pak Gubernur Olly Dondokambey dan Wagub Steven Kandouw telah menginstruksikan kamj untuk bergerak cepat dalam tanggap bencana, termasuk menyalurkan bantuan bagi korban bencana, termasuk di Sangihe,” jelasnya.

Dijelaskannya, bantuan yang disalurkan berupa Beras, ikan kaleng, Gula Pasir, Mi instan, matras, selimut dan tikar plastik.

Berdasarkan data yang diperoleh, banjir bandang yang melanda Desa Lebo, menyebabkan 3 orang meninggal dunia, 6 orang dirawat di rumah sakit dan kurang lebih 80 keluarga mengungsi di rumah penduduk dan gedung gereja.

Sementara BPBD, SAR, TNI, Polri, relawan dan masyarakat terus melakukan penanganan pada tempat kejadian bencana. Ditempat itu juga telah dibentuk posko bantuan sementara.

Baca Juga  Berafilisasi dengan JAD, Pelaku Bom Bunuh Diri di Makassar Pasutri yang Baru 6 Bulan Menikah

Dan sebagai informasi posko bencana terdapat di kantor BPBD Provinsi Sulut dan apabila masyarakat Sulut membutuhkan informasi terkait evakuasi akibat bencana dapat menghubungi kontak person Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah Bpk Joi Oroh (+62 813-5552-6955). (JPc)

COMMENTS

WORDPRESS: 0
DISQUS: 0