TOMOHON, JP- VOX Populi Institut (POINT) Indonesia Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) benar-benar menjadi Organisasi Masyarakat (Ormas) yang berkomitmen untuk pemberdayaan ekonomi umat Katolik demi kebaikan bersama.
Bahkan organisasi yang dipimpin Ferdinand Dj. Dumais SE., MM., selaku Ketua DPD Sulut ini langsung action mewujudkan komitmen tersebut melalui program “Gerakan Ekonomi Voxian Sulut Penanaman Sereh Wangi”, yang berlangsung di sela-sela kegiatan Misa Perutusan Pengurus DPD VOX POINT Provinsi Sulut dan 7 DPW Kabupaten / Kota serta Rapat Kerja Daerah (Rakerda) bertempat di lahan Ketua Dewan Pakar VOX POIN Sulut Charles Ngangi yang juga Direktur Khusus Daerah Sulawesi VOX POINT Indonesia, bertempat di Wale Santo Yosep Walian I Kota Tomohon, Sabtu (19/02/2022).
Gerakan Ekonomi ini diiresmikan oleh Uskup Manado Mgr. Benedictus Estephanus Rolly Untu MSC dengan didampingi Pastor Novry Constantein Korompis Pr selaku Pastor Moderator VOX POINT DPD Sulut bersama pengurus DPD Sulut dan DPW Kabupaten / Kota. Peresmian dilakukan lewat doa, berkat dan recikan air suci ke tumpukan bibit Sereh Wangi oleh Uskup Rolly, yang dilanjutkan dengan penanaman sereh wangi oleh Uskup Rolly dan semua yang hadir.
Uskup Rolly pun mengapresiasi upaya dari DPD VOX POINT Provinsi Sulut ini.
“Ini sebuah program yang luar biasa yang sangat membantu mengembangkan ekonomi umat dan jadi contoh bagi yang lain,” ujarnya.
Pemimpin tertinggi Gereja Katolik di Keuskupan Manado yang meliputi 3 Provinsi yakni Sulawesi Utara, Sulawesi Tengah dan Gorontalo ini berharap, kiranya usaha dari VOX POINT Sulut ini menuai hasil yang maksimal.
Selain Uskup Rolly, para pengurus VOX POINT DPD Sulut ikut 6 Pakar yakni Charles Ngang selaku ketua dan juga Direktur Khusus Daerah Sulawesi, Flora Kalalo, Perry Rumengan dan Raymond Rumampuk, Penasihat Lock Kojongian, serta Ketua DPD Ferdinand Dumais bersama jajaran pengurus, Ketua dan pengurus dari DPW Kota Tomohon, Kota Manado dan Kabupaten Minahasa Utara.
Yang menarik, kegiatan penanaman ini dikawal beberapa Kabasaran sehingga selama kegiatan penanaman sering terdengar teriakan “O Yayat U Santi”. Dan lebih menarik lagi usaha dilakukan penanaman hujan turun sehingga banyak peserta yang menyebutnya sebagai hujan berkat dari Tuhan.
“Semoga hasil panennya bisa berlipat ganda dan diperuntukan untuk hal-hal yang positif demi kebaikan bersama,” katanya.
Sementara itu, Ketua DPD VOX POINT Provinsi Sulut Ferdinand Dj. Dumais SE., MM., mengatakan pemberdayaan ekonomi umat merupakan komitmen yang harus diwujudkan Voxian Sulut.
“Melalui program ini kita memberdayakan para petani tapi sekaligus memberdayakan ekonomi umat Katolik. Dan program ini bukti komitmen Voxian Sulut,” ujanya.
Menurut Dumais, bibit Sereh Wangi yang akan ditanam tersebut disumbangkan oleh sejumlah donatur, para pengurus DPD Sulut melalui kegiatan bertajuk “Dompet Donasi Voxian Sulut”, yang jumlahnya belasan ribu.
“Hasil keuntungan bersih dari panen sereh wangi akan masuk ke kas Vox Point Sulut untuk membantu biaya pendidikan beberapa anak di Keuskupan Manado,” tandasnya.
Selain Uskup Rolly, para pengurus VOX POINT DPD Sulut yang ikut menanam sereh wangi diantaranya sejumlah Dewan Pakar seperti Charles Ngang selaku ketua dan juga Direktur Khusus Daerah Sulawesi, Flora Kalalo, Perry Rumengan dan Raymond Rumampuk, Penasihat Lock Kojongian, serta Ketua DPD Ferdinand Dumais bersama jajaran pengurus, Ketua DPW Kota Tomohon Ir Feky Kosmas Rumondor ST, Ketua DPW Kota Manado Novita Simbala S.IP, M.Si, dan Kabupaten Minahasa Utara Gerardus Luntungan.
Uskup Manado Mgr. Benedictus Estephanus Rolly Untu MSC bersama Pengurus DPD VOX POINT Sulut serta Ketua DPW Manado, Tomohon dan Minut.
Yang menarik, kegiatan penanaman ini dikawal beberapa Kabasaran sehingga selama kegiatan penanaman sering terdengar teriakan “I Yayat U Santi”.
Kegiatan penanaman ini mengikuti protokol kesehatan yang ketat dan para peserta wajib menjalani PCR. (JPc)
COMMENTS