HomeBerita UtamaManado City

Calon Walikota Ini Dikira Seorang Pendeta

Calon Walikota Ini Dikira Seorang Pendeta

MANADO, JP- Calon Walikota Manado Mor Dominus Bastiaan (MOR) ternyata tidak hanya dikenal warga sebagai seorang politisi dan juga kepala daerah. Ternyata, diam-diam ada yang mengira MOR itu seorang pendeta atau hamba Tuhan.

Pasalnya, di belakang nama MOR diketahui tertulis gelar Sarjana Theologi (STh). Gelar ini membuat banyak warga penasaran. Bahkan para hamba Tuhan pun ikut penasaran dengan gelar yang dimiliki MOR tersebut.

Salah satunya Ketua Conference Gereja Masehi Advent Hari Ketujuh (GMAHK) Manado dan Provinsi Maluku Utara Pdt Ronald Rantung M.Min, di sela-sela pertemuan MOR dan calon wakil Walikota Hanny Joost Pajouw (HJP) bersama seluruh pendeta Adven se-kota Manado.

“Waktu baca nama lengkap dan gelar dari pak Mor saya jadi bertanya-tanya, jangan-jangan pak Mor ini seorang pendeta. Karena ada gelar STh di belakang nama pak Mor,” kata Pdt Ronald di sela-sela pertemuan MOR dan Calon Wakil Walikota Hanny Joost Pajouw (HJP) bersama seluruh pendeta Advent se-kota Manado, yang berlangsung di Kantor Pusat GMAHK Manado dan Provinsi Malaku Utara di Paal Dua kota Manado, Rabu (19/08/2020).

Baca Juga  Hanya MOR-HJP, Paslon Yang Telah Berbuat Nyata Untuk Warga Manado, Ini 3 Buktinya

Karena itu, untuk memastikannya Pdt Ronald langsung menanyakannya ke MOR.

“Maaf pak, apa pak Mor memang sudah menjadi pendeta?,” tanya Pdt Roland.

Mendengar pertanyaan itu, pak Mor langsung menggelengkan kepala tanda dirinya bukan pendeta. Sementara para hamba Tuhan yang hadir dalam pertemuan itu terlihat senyum-senyum, termasuk Calon Wakil Walikota Manado Hanny Joost Pajouw sambil melirik ke arah pasangannya itu.

Namun Pdt Ronald langsung melanjutkan pernyataannya. “Sekalipun bukan seorang pendeta tapi dengan pendidikan dan gelar STh menunjukan pak MOR ini benar-benar seorang pelayan,” katanya.

Baca Juga  11 Rumah di Kleak Terbakar, VAP Langsung Beri Bantuan

Bahkan Pdt Ronald ini pun mengakui bahwa selama menjadi wakil walikota Manado dan saat menjabat dua periode sebagai anggota dan wakil ketua DPRD Manado, MOR telah banyak memberikan perhatian dan kepeduliannya yang besar kepada Gereja Masehi Advent Hari Ketujuh dan seluruh jemaat Advent se-Kota Manado

“Pak Mor sudah banyak berkunjung ke gereja-gereja kita (GMAHK, red). Sudah sejak lama peduli dengan jemaat Advent di kota Manado. Terima kasih banyak pak Mor,” ucap Pdt Ronald.

Sementara itu, menurut beberapa sumber terpercaya, sebelum terjun ke dunia politik MOR memiliki keinginan untuk menjadi hamba Tuhan sehingga kemudian mengikuti pendidikan sebagai seorang pendeta. Bahkan sosok pemimpin milenial ini bercita-cita membangun sebuah gereja. Namun Tuhan punya rencana lain buat pak MOR. Buktinya, Tuhan menjadikan MOR sebagai pelayan masyarakat di bidang politik, pemerintahan dan kemasyarakatan, dengan menjadi legislator Manado dan kemudian menjabat sebagai wakil walikota Manado. Namun komitmen pelayanan, kejujuran, kesetiaan dan takut akan Tuhan, terus dijaga MOR hingga saat ini. Terbukti, hingga kini MOR merupakan sosok pemimpin yang rendah hati, jujur, loyal kepada atasannya, selalu melayani warga kota Manado dan tidak pernah terlibat dalam persoalan hukum termasuk kasus dugaan korupsi. (JPc)

Baca Juga  Manado dan Minahasa Level 4 Bersama 43 Daerah Luar Jawa-Bali, PPKM Diperpanjang Hingga 23 Agustus

COMMENTS

WORDPRESS: 1
DISQUS: 0