MINAHASA, JP- Siapa yang tak kenal dengan Raden Ajeng Kartini? Perempuan kelahiran Jepara, Jawa Tengah, 21 April 1879 ini, merupakan pelopor emansipasi perempuan pribumi, yang selalu diperingati setiap tahun oleh bangsa Indonesia pada tanggal 21 April, seperti hari ini (21/04/2022). Bagi Kartini, seorang perempuan harus memperoleh persamaan pendidikan, kebebasan, otonomi serta kesetaraan hukum, bahkan harus menjadi pemimpin.
Nah, salah satu Kartini masa kini adalah Detty Rambing. Perempuan kelahiran Pineleng pada tanggal 24 Desember 1978 ini terpanggil membangun desanya. Putri dari (Alm) Nikolas Rambing dan
Agustina Yacob itu telah memutuskan maju dan ditetapkan sebagai calon Hukum Tua (Kepala Desa, red) Desa Pineleng Satu Kecamatan Pineleng Kabupaten Minahasa Provinsi Sulawesi Utara.
Kepada jejakpublik.com, istri dari seorang Perwira TNI Angkatan Laut Letda Devi Mawikere, SH ini mengaku sebelumnya dia tidak berpikir sama sekali untuk menjadi Hukum Tua. Namun karena desakan dan dukungan masyarakat yang menginginkan adanya perubahan dan kemajuan Desa Pineleng Satu,serta. dukungan yang penuh dari ibunda tercinta, suami, dan anak-anak, Detty pun memutuskan untuk mencalonkan diri menjadi Hukum Tua Desa Pineleng Satu.
Meski harus bertarung dengan dua pria yang merupakan calon petahana di Pemerintahan Desa Pineleng Satu, namun wanita cantik ini tak gentar. Detty yang dikenal sosok cerdas dan berintegritas, peduli dan bertanggungjawab serta luwes dalam pergaulan dan berdedikasi tinggi ini pantas dijadikan panutan sebagai Kartini masa kini, karena semangatnya yang luar biasa untuk memajukan desanya. Anggota Persit ini tampil dengan optimis bahwa melalui wanita akan muncul emansipasi untuk pengabdian kepada masyarakat, khususnya di desanya.
Lalu apa pandangan Detty tentang RA Kartini? Menurutnya, sosok RA Kartini merupakan pahlawan wanita yang tangguh, berani dan sangat luar biasa yang wajib dijadikan panutan.
“Karena melalui beliaulah muncul emansipasi wanita. Mungkin pengabdian yang kita bisa lakukan saat ini tidak sama dengannya dulu,” ucapnya.
Di mana, menurut Detty, wanita tidak hanya bisa memasak, membaca, menulis tapi lebih dari itu wanita masa kini harus bisa berkontribusi positif dalam kemajuan ekonomi dan pembangunan desa meski di tengah pandemi Covid-19.
”Saya mengajak kaum perempuan di mana saja berada khususnya di Desa Pinelemg Satu untuk meneruskan perjuangan RA Kartini lewat peran kita masing-masing,” ujarnya.
Menurut calon Hukum Tua nomor urut satu ini, perjuangan RA Kartini di masa kini untuk ibu-ibu dan istri yang baik, itu merupakan bentuk representasi dari seorang RA Kartini.
“Apa yang bisa saya ambil dari RA Kartini, yakni saya harus bisa menjadi wanita yang tangguh dalam segala situasi untuk memajukan desa jika kelak terpilih,” ucapnya.
Dikatakan Detty yang tercatat sebagai satu-satunya calon Hukum Tua perempuan pada Pemilihan Hukum Tua (Pilhut) Desa Pineleng Satu Tahun 2022 ini, jika terpilih nantinya ia mempunyai tanggung jawab penuh atas kondisi masyarakat di Desa Pineleng Satu. Karena untuk menjadi sosok tangguh maka seorang perempuan itu harus dan sangat diperlukan untuk meningkatkan pembangunan dan kemajuan perkembangan desa dan pemberdayaan warga,” tegasnya.
Dan di tengah pandemi Covid-19 ini, lanjut Detty, sosok perempuan-perempuan tangguh sangat diperlukan untuk meningkatkan perekonomian mandiri melalui ketahanan pangan.
“Meneruskan perjuangan RA Kartini di masa kini. Kalau untuk ibu-ibu dan istri yang baik, itu merupakan bentuk representasi dari seorang RA Kartini. Apa yang bisa saya ambil dari RA Kartini, yakni saya harus bisa menjadi wanita yang tangguh dalam segala situasi, termasuk saat pandemi Covid-19 seperti saat ini,” paparnya.
Jika terpilih Detty akan menggerakan ibu-ibu dan keluarga di Desa Pineleng Satu untuk bisa mandiri dan memenuhi kebutuhannya masing-masing.
“RA Kartini masa kini harus bisa menunjukkan ketangguhan dan kegigihan untuk berkontribusi positif terhadap ekonomi di tengah pandemi Covid-19. Jika nanti dipercaya masyarakat Desa Pineleng Satu menjadi Hukum Tua saya akan menggerakkan masyarakat terutama ibu-ibu PKK di desa ini untuk terus menggalakkan pekarangan pangan lestari yang tujuannya untuk meningkatkan perekonomian keluarga sehingga secara mandiri bisa memenuhi kebutuhan sehari-hari,” pungkasnya.
Dengan maju dalam Pilhut serentak ini, Detty hendak menunjukan bahwa emansipasi atau keterlibatan perempuan dalam pembangunan di Desa Pineleng Satu sudah semakin meningkat, dan kesetaraan gender antara laki-laki dan perempuan tersebut sudah diakui.
“Perempuan berhak mendapatkan perlakuan yang sama dalam pemerintahan, apalagi mereka mampu dan dipercayai oleh masyarakat dalam memimpin desa mereka”, tandasnya.
Detty berharap Pilkades serentak bisa berjalan dengan lancar dan sukses.
“Siapapun Kepala Desa yang terpilih nantinya adalah pimpinan yang dipercaya oleh masyarakat, untuk memajukan desa dan juga bisa bersinergi dengan Pemerintah Kabupaten Minahasa dalam membangun Desa Pineleng Satu untuk lebih maju dan sejahtera. Dan saya siap mewujudkan itu,” tandasnya. (JPc)
BIODATA:
Nama : Detty Rambing
Tempat Tanggal Lahir: 24 12 1978
Nama Ayah : (Alm) Nikolas Rambing
Nama ibu : Agustina Yacob
Suami: Letda Devi Mawikere, S.H.
Jabatan Suami : Wakil Komandan (Palaksa) Kapal TNI AL Limboto di Gorontalo
Pendidikan :
1. SD GMIM Pineleng
2. SMP N. 1 Pineleng
3. SMK N. 1 Manado
4. PTS Fak. Ekonomi Semester 7
5 PT Ilmu Pendidikan Semester 6
Anak Anak,
1. Nibela Mawikere
(TNI AL)
2. Yuan Mawikere
(Atlit Karate berprestasi lokal, regional, sional dam internasional)
3. Abrahm Mawikere
SMP
4. Anak Mantu :
Cristian M.P. Warong, S.H., M.H.(Pengacara)
COMMENTS