HomePendidikan & Agama

Disambut Antusias Pelajar dan Pihak Sekolah, Lomba Tutur Cerita Rakyat Siap Digelar

Disambut Antusias Pelajar dan Pihak Sekolah, Lomba Tutur Cerita Rakyat Siap Digelar

MANADO, JP- Dalam rangka meningkatkan kecintaan anak-anak Sulawesi Utara terhadap cerita rakyat di daerah ini, Balai Pelestarian Nilai Budaya Sulawesi Utara akan menggelar Lomba Tutur Cerita Rakyat tingkat Sekolah Dasar (SD) dan Madrasah ibtidaiyah (MI).

Lomba ini diperuntukan bagi siswa SD/MI kelas 3-6 dan belangsung dua tahap. Tahap pertama Seleksi Regional tanggal 15 September 2021 dan tahap kedua grand final tingkat Provinsi tanggal 20 September 2021 di Wale Mazani Tomohon.

Untuk terselenggaranya kegiatan ini, Balai Pelestarian Nilai Budaya Sulut sebagaimana pada surat keputusan kepala BPNB nomor: 26/ F7.19/DI.05.00/2021 telah memandatkan kepada Jenry Koraag bersama rekan sebagai panitia pelaksana Seleksi Tingkat Regional yang meliputi Kabupaten Minahasa; Kota Tomohon; Kabupaten Minahasa Tenggara.

Jenry Koraag.

Dalam kapasitasnya sebagai Person In Charge (PIC), Koraag mengaku awalnya muncul nada minor yang meragukan terselenggaranya lomba ini mengingat Sulut masih dalam tahap PPKM masa pandemi Covid-19 yang mana sekolah-sekolah banyak ditiadakan aktivitasnya dan menggunakan metode belajar daring.

Baca Juga  Bupati Talaud Terima Kunjungan Universitas Terbuka

“Tapi nyatanya rencana lomba ini disambut antusias para pelajar dan pihak sekolah. Terbukti dengan banyak sekolah yang mendaftarkan pelajarnya untuk mengikuti lomba,” ujarnya.

Kondisi ini, kata Koraag, memiliki nilai positif dalam hal pendidikan berkarakter budaya sejak dini bagi pelajar kita.

“Antusias para pelajar dan sekolah ini menjadi bukti kecintaan anak-anak terhadap cerita rakyat daerahnya,” katanya.

Hanya saja, menurut sosok yang sangat peduli dengan budaya ini, mengingat konvensi protokol C-19 untuk tidak banyak berkerumun maka sebagai panitia pihaknya membatasi jumlah peserta dalam ajang lomba ini.

Baca Juga  Larantuka Menuju Kota Suci, Ini Pertimbangannya

“Maka kami akan segera mungkin menutup pendaftaran peserta. Oleh karena itu, diucapkan terima kasih bagi para kaum kreator muda yang sudah mau ambil kesempatan ini,” paparnya.

Koraag meminta kepada mereka yang belum terakomodir karena keterbatasan jumlah peserta, untuk tidak berkecil hati.

“Semoga di kesempatan lainnya dapat ikut dalam lomba ini,” tandasnya.

Teaterawan asal Universitas Sam Ratulangi (Unsrat) Manado ini
tak lupa berterima kasih kepada instasi terkait dan para seniman yang sudah menjadi bagian penting dalam proses terselenggaranya lomba ini.

“Nantikan hasil lomba Tutur Cerita Rakyat siswa SD /MI yang dilaksanakan 15 September 2021. Mohon doa dan dukungannya agar lomba ini dapat berlangsung aman, lancar dan sukses,” pungkasnya. (JPc)

Baca Juga  Maknai Masa Adven, Pastor dan Umat Katolik Paroki Airmadidi Donor Darah

COMMENTS

WORDPRESS: 0
DISQUS: 0