MINAHASA, JP- Di tengah pandemi Covid-19, Dua kelompok warga dari dua kelurahan yang berbeda masing-masing Kelurahan Kampung Jawa dan Kelurahan Kampung Marawas, malah terlibat bentrok di sebuah perkebunan di Kecamatan Tondano Utara, Kabupaten Minahasa, Provinsi Sulawesi Utara, Minggu (14/06/2020) pukul 11.30 WITA.
Kedua kelompok masyarakat tersebut berasal dari Kelurahan Kampung Jawa dan Kelurahan Kampung Marawas.
Hal ini dibenarkan oleh Komandan Tim (Dantim) Maleo Polda Sulut Kompol Prevly Tampanguma dalam keterangan tertulisnya.
“Telah terjadi perkelahian antara sekelompok warga dari Kelurahan Kampung Jawa dan Kelurahan Kampung Marawas yang ada di Kecamatan Tondano Utara,” ujarnya.
Diceritakan Prevly, kejadian ini berawal ketika Robert Mawuntu dan adiknya Denny Mawuntu bersama 9 warga Kelurahan Marawas lainnya berangkat menuju perkebunan Makawembeng milik Devi Tumiir, di Kecamatan Tondano Utara, untuk membersihkan kebun untuk persiapan kebun.
Setibanya di kebun tersebut sekitar pukul 10.40 WITA, mereka pun mulai membersihkan kebun menggunakan parang. Di sebelah kebun tersebut, ada kelompok warga lain dari Kelurahan Kampung Jawa yang berjumlah sekitar 40 orang juga sedang membersihkan kebun.
Entah siapa yang memulai, kedua kelompok warga itu saling ejek hingga terjadi bentrok.
“Korban yang meninggal bernama Robert Mawuntu (56), warga Kelurahan Marawas. Ia tewas akibat tebasan benda tajam atau parang. Sempat dilarikan ke rumah sakit namun nyawanya tidak tertolong,” katanya.
Prevly menyebut pelaku diduga warga Kelurahan Kampung Jawa berinisial Utap. Di mana, lanjutnya, identitas lengkap dalam penyelidikan.
“Ada dua warga dari Kelurahan Kampung Jawa mengalami luka-luka, masing-masing Jumadi Hadji Jafar (60) mengalami luka robek pada lengan sebelah kiri dan punggung sebelah kanan dan Ilham Sataruno (21) yang mengalami luka pada pergelangan lengan kiri,” bebernya.
Prevly mengaku, setelah insiden itu, timnya mendatangi lokasi dan melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP), lalu mengamankan perbatasan di kedua kelurahan tersebut.
“Kita lakukan pengamanan di perbatasan antara Kelurahan Marawas dan Kampung Jawa, Kecamatan Tondano Utara. Juga dilakukan pengawalan terhadap perjalanan jenazah dari RSU Sam Ratulangi Manado menuju rumah duka,” tandasnya. (JPc)
COMMENTS