HomeManado City

Hadapi Verifikasi Faktual Calon Perseorangan, KPU Manado Mulai Bekali PPS

Hadapi Verifikasi Faktual Calon Perseorangan, KPU Manado Mulai Bekali PPS

MANADO, JP- Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Manado telah memulai tahapan Pilkada Serentak tahun 2020. Di mana saat ini, KPU tengah menghadapi tahapan verifikasi faktual terhadap calon perseorangan (Calon independen, red).

Hal ini dibenarkan Ketua KPU Manado Jusuf Wowor SH, ketika dikonfirmasi jejakpublik.com, Rabu (24/06/2020).

“Saat ini kami akan menghadapi tahapan verifikasi faktual terhadap calon perseorangan. Kebetulan di Sulawesi Utara ada 3 daerah yang ada calon perseorangan yakni Kota Tomohon, Minahasa Selatan dan Kota Manado. Untuk Kota Manado ada tiga calon perorangan yang mendaftar,” ujarnya.

Baca Juga  Pakai Jetsky, Walikota GSVL Sambangi Bunaken Kepulauan Bawah Bibit Rica dan Jagung

Menurut Wowor, menghadapi tahap verifikasi faktual tersebut, pihaknya sedang menggelar bimbingan teknis (Bimtek) kepada penyelenggara kami di tingkat bawah yakni PPS (Panitia Pemungutan Suara) yang dimulai Selasa (23/06/2020) kemarin.

“Bimtek ini dimaksudkan untuk memantapkan mereka (PPS, red) dalam menjalankan verifikasi faktual nanti,” katanya.

Mengingat tahapan Pilkada ini digelar di tengah pandemi Covid-19, Wowor mengaku Bimtek tersebut dilakukan secara bertahap.

“Kita lakukan secara bertahap. Karena kegiatan pesta demokrasi ini kan bisa dilaksanakan dengan menggunakan protokol kesehatan sebagaimana putusan PKPU (Peraturan KPU, red). Oleh sebab itu, Bintek kali ini tidak kami laksanakan di luar di gedung besar untuk menghindari kerumunan. Kami menggelarnya di Sekretariat KPU, dengan membagi kelompok-kelompok, menjadwalkan untuk datang secara bertahap atau bergilir,” jelasnya.

Baca Juga  Kominfo Gelar Program Percepatan Pelatihan Pekerja Lepas Digital, Wawali Teleconference Beri Dukungan

Wowor menambahkan, untuk Bimtek ini diikuti 3 personil di masing-masing PPS.

“Petugas kami (PPS, red) kan ada di 87 kelurahan. Masing-masing PPS dikali 3 personil sehingga totalnya ada 261 orang. Ya itu dari kita, mungkin akan ketambahan lagi staf personil Sekretariat PPS,” ungkapnya.

Namun, lanjut Wowor, tidak semua personil PPS ikut dalam Bimtek ini.

“Paling ada satu dua dari masing-masing keluarahan (PPS, red). Nanti setelah mereka dapat materi dari sini kemudian mereka transfer ke teman-teman. Ya itu cara kita bekerja dalam situasi menjaga protokol kesehatan ini,” tandasnya. (Tian)

Baca Juga  Aaltje cs Dilantik, Parasan Kritisi Sejumlah Agenda DPRD Manado

COMMENTS

WORDPRESS: 0
DISQUS: 0