HomeManado City

Hanny Pajouw: Musuh MOR-HJP Bukan Kandidat, Tapi Kemiskinan

Hanny Pajouw: Musuh MOR-HJP Bukan Kandidat, Tapi Kemiskinan

MANADO, JP- Sebagai pasangan calon yang sudah lebih dulu mengantongi tiket maju di Pilkada Kota Manado, Calon Walikota dan Calon Wakil Walikota Mor Dominus Bastiaan dan Hanny Joost Pajouw (MOR-HJP) yang diusung Partai Demokrat dan PAN dengan 10 kursi di DPRD Manado ini, tengah menanti siapa yang akan menjadi lawan tandingnya.

Sejauh ini sejumlah nama yang mengemuka, diantaranya Andre Angouw atau dikenal dengan sebutan AA yang hampir pasti diusung PDI Perjuangan menjadi calon walikota Manado, meski belum diketahui pasti siapa calon wakil walikotanya.

Baca Juga  MOR-HJP Siap Tingkatkan Kesejahteraan Guru Non ASN

Selain itu, ada nama Julyeta Paulina Amelia Runtuwene yang akrab disapa JPAR. Calon walikota yang berpasangan dengan Harley Mangindaan ini telah siap diusung Partai NasDem, Perindo dan PSI.

Dan terakhir ada nama Jimmy Rimba Rogi alias Imba dan Sonya Selviana Kembuan atau akrab dengan sebutan SSK yang tengah berjuang mendapatkan tiket dari partai gabungan yang tersisa yakni Partai Golkar, Gerindra dan PKS yang dikabarkan tengah berupaya membentuk poros baru.

Dengan kata lain, Pilkada Manado berpeluang diikuti empat paslon, sehingga diprediksi pertarungan bakal ketat.

Baca Juga  Manado Fiesta 2020, Event Pariwisata Virtual Pertama di Indonesia, Lihat Akses Digitalnya

Namun menariknya, ketika dimintai tanggapan, MOR-HJP menganggap AA, JPAR-Ai, Imba dan SSK bukan musuh mereka, tapi sahabat yang sama-sama yang mengikuti kompetisi bernama Pilkada.

“Musuh MOR-HJP bukan para kandidat, tapi masalah kota seperti kemiskinan, pengangguran, dan sebagainya, yang harus dituntaskan ketika dipercaya memimpin kota Manado. Bagi MOR-HJP, semua kandidat adalah sahabat yang sedang mengikuti kompetisi lima tahunan,” tegas HJP.

Karena itu, kedua sosok rendah hati, peduli, berpengalaman, takut akan Tuhan dan merakyat ini mengajak kepada seluruh tim pemenang, pendukung, simpatisan untuk selalu menjalani politik santun.

Baca Juga  MJP: MAM Bukan Pengurus dan Kader PSI

“Torang nimau berhadap-hadapan atau diperhadap-hadapkan, entah itu dengan kandidat ataupun pendukung. Karena torang semua tamang bae (teman baik, red). Baku-baku bae, saling menghargai dan menghormati satu dengan yang lain. Karena bagi MOR-HJP keamanan dan kenyamanan selama tahapan Pilkada jauh lebih penting dari pada kekuasaan yang harus torang semua jaga dan perjuangkan. Makanya MOR-HJP maju di Pilkada bukan untuk mengejar kekuasaan tapi ingin merebut tanggungjawab untuk lebih melayani masyarakat kota Manado yang kita cintai bersama,” tandas HJP. (JPc)

COMMENTS

WORDPRESS: 0
DISQUS: 0