MINAHASA, JP- Kaum Bapak Katolik (KBK) Unit Santo (St) Fransiskus Asisi menggelar perayaan syukur dalam rangka Pesta Pelindung, Senin (04/10/2021) malam.
Kegiatan ini berlangsung di dua tempat. Pertama di Gua Maria Kompleks Gereja Katolik Paroki Santo Fransiskus Xaverius Pineleng. Di mana kegiatan ini diawali dengan Doa Angelus atau Doa Malaikat Tuhan pukul 18.00 Wita dan Ibadah Rosario.

KBK Unit St. Fransiskus Asisi saat menggelar Doa Angelus dan ibadah Rosario di Gua Maria.
Usai Ibadah Rosario, kegiatan dilanjutian dengan Misa Syukur yang dipimpin oleh Pastor Djifon Motikas Pr, Pastor Paroki Pineleng.
Dalam khotbahnya dengan mengambil bacaan Kitab Suci Injil Lukas 10:25-37.
tentang “Orang Samaria yang Murah Hati”, Pastor Djifon mengajak seluruh KBK untuk meneladani sikap Orang Samaria yang memberikan kepedulian dan kasihnya kepada sesama yang menderita tanpa melihat latar belakang dari sesamanya itu.
Lebih jauh, Pastor Djifon juga mengajak KBK untuk meneladani St. Fransiskus Asisi yang rela meninggalkan kehidupan yang penuh kemewahan untuk menjadi miskin demi melayani Tuhan dan sesama, serta makluk hidup lainnya. Pastor Djifon berharap keteladanan orang kudus ini hendaknya diikuti seluruh Anggota KBK Unit.

Pastor Djifon Motikas Pr saat memimpin Misa dalam rangka Pesta Pelindung KBK Unit St. Fransiskus Asisi.
Usai Misa, perayaan syukur ini dilanjutkan dengan acara seremonial dan ramah tamah yang berlangsung di kediaman salah satu Penasihat KBK Unit St. Fransiskus Asisi Fransiskus Pongantung, Keluarga Pongantung-Randang.
Dalam laporannya, Thedorus Mors Lontoh selaku Ketua KBK Unit St. Fransiskus Asisi mengatakan bahwa perjalanan KBK yang dipimpinnya tersebut selalu dilandasi semangat kebersamaan, di mana baik penasihat, pengurus maupun anggota KBK Unit saling memberi peran dan menyukseskan setiap program yang ditetapkan baik di tingkat unit maupun paroki.
Ia pun mengingatkan anggota KBK St. Fransiskus Asisi untuk selalu aktif tidak hanya di KBK tapi juga di wilayah rohani dan paroki.
“Dan tak kalah pentingnya kita Kaum Bapak Katolik harus selalu mengikuti Misa di Gereja,” ujarnya.

Ketua KBK Unit St. Fransiskus Asisi Theodorus Mors Lontoh.
Sedangkan Ketua KBK Paroki Pineleng Felix Walangitan selain menyampaikan ucapan selamat berpesta pelindung, juga mengapresiasi peran dan aktivitas KBK Unit St. Fransiskus Asisi selama ini.
“Saya harus katakan bahwa dari 4 KBK Unit yang ada di paroki, KBK Unit St. Fransiskus Asisi menjadi barometer KBK di paroki. Karena selama ini telah menunjukan eksistensi yang baik, sebagai motor penggerak baik di internal KBK Unit tapi juga di KBK Paroki dan Dewan Pastoral Paroki (DPP) Pineleng,” bebernya.
Walangitan berharap semangat Fransiskus Asisi menyelimuti KBK Unit St. Fransiskus Asisi dalam kehidupan.
“Ini penting terus berrsatu dan bersama membangun keluarga, gereja dan tanah air,” ucapnya.

Ketua KBK Paroki Pineleng Felix Walangitan saat membawakan sambutan.
Sementara itu, Pastor Djifon Motikas Pr yang juga adalah Ketua Umum DPP Paroki Pineleng dalam sambutannya mengutip pesan penting dari buku Jeffrey Moussaieff Masson yang mengungkapkan bahwa manusia itu terbatas.
“Untuk menjadi pemenang yang hebat dia harus tahu kemampuannya sampai di mana, supaya dia melakukan sampai di situ. Sehingga orang tidak punya ekspetasi lebih dari dia,” jelasnya.

Pastor Djifon Motikas Pr saat membawakan sambutan.
Ia menyebut perjalanan KBK Unit St. Fransiskus Asisi selama ini selalu berusaha menjadi pemenang sesuai dengan batas kemampuannya.
“Selalu memberikan bantuan dan dukungan kerja di paroki. Seperti mengadakan patung Bunda Maria, pengadaan mobil ambulans paroki dan perbaikan dinding panti imam. Ini berarti mereka (KBK Unit St. Fransiskus Asisi) mampu sampai di situ,” tukasnya.
Namun Pastor Djifon tetap mengingatkan kepada KBK Unit St. Fransiskus Asisi untuk tidak eksklusif.
“Jangan sampai KBK Unit St. Fransiskus Asisi merasa lebih dari KBK Unit lain lalu menarik diri. Harus membangun kebersamaan dengan KBK Unit lain, KBK Paroki dan DPP,” pintanya.

Acara seremonial dan ramah tamah Pesta Pelindung KBK Unit St. Fransiskus Asisi.
Di acara ini juga digelar kegiatan doorprize dengan hadiah Salib Yesus, Patung Bunda Maria, Puji Syukur, Madah Bakti dan Rosario. Juga kepada semua yang hadir di acara syukuran ini diberikan bantuan berupa masker dan sabun sebagai bentuk kepedulian KBK Unit St. Fransiskus Asisi dalam upaya membantu keluarga, gereja dan pemerintah untuk bersama-sama memutus rantai penyebaran Covid-19.

Penyerahan hadiah doorprize kepada para pemenang.
Iven rohani dan aksi peduli dari KBK Unit St. Fransiskus Asisi ini tak sampai di situ. Menurut Tim Kerja Pesta Pelindung Ferry Lumintang, Rudy Pangemanan dan Frangky Mapaley, pada Sabtu (09/10/2021) nanti akan digelar kegiatan penyaluran bantuan kepada para Frater dan Pastor di Skolastikat MSC Pineleng dan Seminari Pineleng sebagai bentuk dukungan KBK Unit St. Fransiskus Asisi terhadap kelangsungan pembinaan para calon imam, yang dilanjutkan dengan kegiatan wisata rohani ke Desa Guaan Kecamatan Mooat, Kabupaten Bolmong Timur.
“Bantuan tersebut bersumber dari sumbangan sukarela seluruh Anggota KBK Unit St. Fransiskus Asisi, kegiatan lelang makanan setiap kegiatan kumpulan KBK dalam 4 pekan dan dana kas KBK Unit,” tandas Ferry, Rudy dan Frangky senada.

Tas yang berisikan bantuan masker dan sabun.
Adapun kegiatan Pesta Pelindung ini digelar dengan tetap mengikuti secara ketat protokol kesehatan antara lain dengan menerapkan 3M.
Turut hadir Pimpinan DPP St. Fransiskus Xaverius Pineleng masing-masing Ketua Bidang Kerohanian Jani Ramoh, Ketua Bidang Organisasi Jantje Worung dan Ketua Bidang Aset Fransiskus Pongantung, Ketua KBK Unit St. Alberrus Agung Dems Kembi, Ketua KBK Unit St. Yoseph Alfian Kobis, Kostor Steven dan para pengurus dan anggota KBK Unit St. Fransiskus Asisi bersama istri. (JPc)
COMMENTS