FOTO: Hasil Asesmen Tes dalam Jabatan Pimpinan Tinggi Madya Sekretaris Daerah Provinsi Sulut,
MANADO, JP – Lima bakal calon (balon) Sekretaris Daerah Provinsi (Sekprov) Sulawesi Utara (Sulut) telah mengikuti asesmen tes dalam Jabatan Pimpinan Tinggi Madya Sekretaris Daerah Provinsi Sulut, bertempat di ruang CAT Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Provinsi Sulawesi Utara (Sulut), Selasa (23/8/2022 lalu.
Hasilnya, Steve Hartke Andries Kepel, ST., M.Si, meraih nilai tertinggi 21,42 disusul dr. Debie K.R Kalalo, MSc., PH., dengan nilai 21,22, Izak Robert Paul Rey, SE. M.Si., dengan nilai 20,60, Fransiscus Engelbert Manumpil, SPi., M.Env., Mgmt., dengan nilai 20,25 dan Fery Roby Jones Sangian, S.Sos., MAP., dengan nilai 20,04.
Hasil asesmen tes ini diterima oleh Panitia Seleksi (Pansel) dari Penyelenggara Asesmen pada Kamis (25/8/2022) dan ditindaklanjuti dengan rapat pleno Pansel sekitar pukul 18.00 WITA, sesuai kesepakan Pansel hasil asesmen tes diumumkan.
Ketua Pansel Dr Drs Agus Fatoni MSi., memgatakan semua peserta mendapat rekomendasi DISARANKAN dengan kuantitatif penilaian sesuai pembobotan sebesar 25% dari keseluruhan tahapan seleksi.
“Semua peserta mendapatkan rekomendasi DISARANKAN, dengan demikian mereka dinyatakan memenuhi syarat secara potensi dan kompetensi sebagai seorang Sekretaris Daerah Provinsi nantinya,” ujarnya.
Namun menurut Fatoni, hasil asesmen ini hanyalah salah satu dari hasil 4 tahapan seleksi yang harus dilewati oleh setiap peserta.
“Seelanjutnya ada tahapan penulisan makalah,” ungkapnya.
Lanjut Dirjen Bina Keuangan Daerah Kemendagri ini, penulisan makalah akan dilaksanakan pada Jumat (26/08/2022) hari ini pukul 10.00 Wita bertempat di Ruang Aula Badan Kepegawaian Daerah Provinsi Sulut.
“Penulisan makalah ini bertujuan untuk menilai dan mengukur kemampuan setiap peserta dalam menjabarkan tema yang diberikan menjadi sebuah makalah yang memuat ide, gagasan, program-program strategis dan inovasi yang akan diimplementasikan menjadi sebuah program kerja seorang Sekretaris Daerah,” jelasnya.
Dikatakan Fatoni, penentuan tema, kerangka penulisan akan disampaikan pada saat tes dimulai.
“Hal ini bertujuan untuk menjaga kerahasiaan dan orisinalitas konsep pemikiran peserta,” katanya.
Menurut mantan Penjabat Gubernur Sulut ini, Pansel ingin menjawab kebutuhan dan keinginan Kepala Daerah dan masyarakat Sulut akan seorang sekretaris daerah yang kapabel dari berbagai aspek.
“Sangat disadari tidak ada manusia yang sempurna, tapi kita berusaha mencari yang terbaik,” tandasnya.
Diketahui, selain Fatoni Pansel yang ditetapkan Gubernur Sulut Olly Dondokambey SE diantaranya Inspektur Kementerian Pertanian Dr. Jan Samuel Maringka, SH., MH., selaku Sekretaris, serta Rektor Universitas Katolik (Unika) De La salle Manado Prof. DR. Johanis Ohoitimur, Rektot Unsrat Prof Dr Ir Ellen Joan Kumaat MSc DEA dan Rektor Unima Prof. Dr. Deitje A. Katuuk, M.Pd., masing-masing sebagai Anggota. (JPc)
COMMENTS