TALAUD, JP- Tak hanya aktif menyalurkan bantuan kepada warga Talaud yang terdampak Covid-19, Bupati Kabupaten Kepulauan Talaud Elly Engelbert Lasut (E2L) melakukan langkah antisipatif di tengah pandemi Covid-19.
Maklum, pandemi Covid-19 tidak hanya berdampak pada sektor ekonomi, tapi juga bisa mengancam sektor-sektor lain, salah satunya pertanian.
Terbukti, bersama Wakil Bupati Moktar Arunde Parapaga (MAP), Kadis Pertanian, Wakil Ketua Dewan, Camat Melonguane dan Danramil Melonguane, Bupati E2L kembali turun ke sawah menanam padi di Desa Kiama, Kecamatan Melonguane, Senin (25/05/2020).
Menurut Bupati, langkah ini untuk membantu masyarakat Talaud dalam memperkuat ketahanan pangan yang terancam akibat pandemi Covid-19 ini.
“Di tengah pandemi ini hampir seluruh sektor terdampak, maka dari itu, untuk dapat bertahan kita harus menguatkan ketahanan pangan kita, salah satu cara dengan berkebun,” ungkapnya.
Ia pun mengajak warga Talaud untuk ikut bercocok tanam.
“Seluruh warga Talaud, mari kita giatkan bercocok tanam. Ini agar, jika ada kekurangan pangan ke depannya, hasil dari berkebun ini bisa kita manfaatkan. Keuntungan lainnya ialah daerah kita ini terhindar dari kerawanan pangan,” ajak Bupati.
Sementara itu, Camat Melonguane Oni Maliatja mengatakan, penanaman padi ini merupakan penanaman perdana di wilayah Melonguane.
“Terima kasih kepada Bupati dan Wakil Bupati karena sudah langsung turun bersama dengan kami. Harapan ke depan kiranya juga ini bisa memacu bagi desa dan kelurahan yang ada di Melonguane untuk bertani,” tukas Maliatja.
Dia berharap dengan penanaman perdana oleh pimpinan daerah ini terus memacu semangat warga untuk terus bercocok tanam di tengah pademi Covid-19.
“Marilah berkebun seperti yang dicontohkan pimpinan daerah kita, sehingga kita sendiri juga daerah kita terhindar dari kerawanan pangan,” tandasnya. (JPc)
COMMENTS