MANADO, JP- Ketua Partai Amanat Nasional (PAN) Provinsi Sulawesi Utara Sehan Salim Landjar (S2L) mendaftar sebagai Calon Wakil Gubernur (Cawagub) Sulut di Sekretariat Partai Nasdem Sulut, Senin (02/12/2019).
Kedatangan dan pendaftaran pria yang akrab disapa Eyang ini diterima tim penjaringan diantaranya Peggy Adhe Rumambi, Edwin Assa, Stanly Mewengkang dan Nicolaas Tampi Sekretaris DPW NasDem Sulut Victor Mailangkay juga tampak menyambut hangat kedatangan S2L.
Bupati Bolmong Timur ini mengatakan dipilihnya Partai nasdem karena partai tersebut memiliki jumlah 9 kursi yang bisa mengusung sendiri Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sulut, tanpa harus koalisi.
“Nasdem adalah partai yang memiliki sistem politik terbuka, sehingga saya bisa menjalin komunikasi yang baik dengan mereka. PAN sendiri hanya memiliki 2 kursi, sehingga upaya komunikasi itu butuh,” jelasnya.
Kepala Daerah yang dikenal vokal ini menegaskan, dirinya sebagai seorang politisi juga harus memiliki sifat yakin, termasuk yakin saat memilih partai Nasdem sebagai kendaraan politiknya di Pilkada Gubernur 2020.
“Pertama yakin akan kemampuan diri sendiri dan keyakinan akan partai yang dipilih untuk mendaftar,” ujarnya.
Menariknya, usai mendaftar S2L digadang-gadang sejumlah kader Nasdem akan menjadi pendamping Elly Engelbert Lasut (E2L) atau GS Vicky Lumentut, yang hampir pasti akan diusung Partai Nasdem sebagai Calon Gubernur Sulut.
“Mendaftarnya Eyang sebagai Cawagub Sulut di Partai Nasdem menggambarkan signal Nasdem bakal mengakomodir putra terbaik Bolmong Raya dan akan diduetkan dengan jagoan Partai Nasdem yakni antara E2L dan GSVL yang berpeluang diusung Partai Nasdem sebagai Cagub Sulut,” ujar beberapa Kades Nasdem yang enggan namanya dipublis.
Pengamat Politik Gerardus Luntungan menilai merapatnya PAN ke Nasdem memberikan signal koalisi kedua partai ini.
“Maka wajar kalau Nasdem berpeluang usung duet E2L-S2L atau GSVL-S2L. Tinggal ditentukan siapa Cagubnya. Yang jelas jika duet ini diusung maka akan sangat kuat karena bergabungnya dua etnis besar Minahasa dan Bolmong Raya (BMR),” tandasnya. (JPc)
COMMENTS