HomeBeritaBerita Utama

Temui LMI, Bupati CEP Pilih Naik Mobil Tonaas Wangko, Tanda Pemimpin Rendah Hati

Temui LMI, Bupati CEP Pilih Naik Mobil Tonaas Wangko, Tanda Pemimpin Rendah Hati

MINSEL, JP- Ada yang menarik dari kegiatan penyaluran bantuan sembako yang dilakukan Laskar Manguni Indonesia (LMI) dengan Bupati Minahasa Selatan (Minsel) Christiany Eugenia Paruntu atau yang akrab disapa CEP.

Srikandi hebat dan cerdas ini menemui pengurus DPP LMI serta pengurus DPD dan anggota LMI Minsel di Pantai God Bless Boulevard Amurang tidak menggunakan mobil dinas DB 1 melainkan mobil pribadi dari Ketua Umum DPP LMI Tonaas Wangko Pdt Hanny Pantouw STh.

Pdt Hanny menemui Bupati CEP di rumah dinas Bupati Minsel sebelum kegiatan penyaluran sembako dari LMI.

Kejadian ini berawal ketika Pdt Hanny didampingi Ketua DPD LMI Minsel Tonaas Tommy Topan Pantow datang menemui Bupati CEP di rumah dinas bupati untuk menyampaikan maksud kegiatan LMI tersebut.

Baca Juga  Kejaksaan RI dan Kejaksaan Singapura Perpanjang Kerja Sama Prosecutors to Prosecutors

Mendengar penjelasan Pdt Hanny, Bupati langsung mengapresiasinya dan menyatakan keinginannya untuk hadir langsung menemui anggota LMi sekaligus ikut menyerahkan bantuan.

Namun begitu hendak meninggalkan rumah dinas, Bupati CEP memilih naik di mobil DB 12 TW milik Pdt Hanny, padahal terlihat ada mobil dinasnya. Aksi spontan ini cukup mengejutkan Pdt Hanny dan beberapa pengurus LMI. Maklum sangat jarang seorang kepala daerah mau naik mobil warga yang tentu berbeda dengan mobil dinas kepala daerah.

Begitu juga setibanya di lokasi seluruh anggota LMI terkejut melihat Bupati CEP turun dari mobil Pdt Hanny.

Baca Juga  Astaga! Beredar Surat Lurah di Manado Minta Partisipasi Natal Dari Pimpinan Kantor dan Perusahan

“Wouww luar biasa. Ibu bupati naik mobil milik warga. Ini simbol pemimpin yang rendah hati dan merakyat. Salut buat ibu CEP,” kata sejumlah anggota LMI yang begitu antusias menyambut kehadiran bupati tercantik ini.

Ketika dimintai tanggapannya, Bupati CEP mengaku bukan menjadi masalah bagi dia naik mobil warga.

“Sebagai pemimpin saya harus dekat dan bersama-sama dengan masyarakat. Jangan sampai ada sekat,” ujarnya.

“Deng nda apa-apa kan sekali-sekali naik mobilnya bapak pendeta. Apalagi saya dengan Pdt Hanny sudah berteman baik sejak lama,” tambahnya.

Baca Juga  Putri Pineleng, Harumkan Nama Indonesia di Tingkat Dunia

Pdt Hanny ketika dimintai tanggapannya menyatakan salut dengan sikap Bupati CEP tersebut.

“Jujur saya agak kaget juga waktu ibu bupati (CEP) naik mobil saya. Tapi bagi saya itu menggambarkan sikap kerendahan hati dari ibu bupati dan tanda saya dan ibu bupati punya hubungan yang baik. Saya sangat salut,” tandas Pdt Hanny. (JPc)

COMMENTS

WORDPRESS: 0
DISQUS: 0