TOMOHON, JP- Meski sudah terpilih menjadi Walikota dan Wakil Walikota Tomohon, namun Caroll Senduk dan Wenny Lumentut (CSWL) belum bisa menggunakan mobil dinas (Mobnas) DB 1G.
Pasalnya, pelantikan CSWL menjadi pemimpin di Kota Bunga ini ditunda dan akan digelar tanggal 26 Februari 2021.
Dan unuk mengisi kekosongan roda pemerintahan Kota Tomohon pasca berakhirnya kepemimpinan Walikota Jimmy F. Eman dan Wakil Walikota Syerli Adelin Sompotan, maka Mendagri melalui Gubernur Sulawesi Utara Olly Dondokambey SE mempercayakan Jemmy Ringkuangan menjabat Pelaksana Harian (Plh) Walikota Tomohon hingga dilantiknya CSWL.
Tak pelak, Jemmy Ringkuangan yang menjabat Kepala Biro Pengadaan Barang dan Jasa Setdaprov Sulut ini lebih dulu reyen DB 1G tanpa harus bertarung di Pilkada.
Adapun penunjukan birokrat handal yang akrab dengan sebutan JR sebagai Plh Walikota Tomohon ini, disampaikan Wakil Gubernur Sulut Drs Steven OE Kandouw di Kantor Gubernur, Rabu (16/02/2021).
“Pak Karo Jemmy Ringkuangan ditugaskan sebagai Plh Walikota Tomohon,” ujar Wagub.
Dijelaskannya, sebanyak lima daerah yang kepala daerahnya sudah habis masa jabatan yakni Minahasa Selatan (Minsel), Minahasa Utara (Minut), Bolmong Selatan (Bolsel), Bolmong Timur (Boltim) dan Kota Tomohon.
“Untuk mengisi kekosongan lima daerah ini ditugaskan pejabat dengan status Pelaksana Tugas (Plt) dan Pelaksana Harian (Plh),” jelasnya.
Khusus Kota Tomohon, menurut Wagub, pengisian pejabat Plh harus diambil dari pejabat Pemprov Sulut, karena status Sekkot Tomohon masih Plt.
“Untuk empat daerah lainnya yakni Minsel, Minut, Bolsel dan Boltim, Sekda setempat yang mengisi sementara jabatan kepala daerah. Sementara Kota Tomohon, Sekdanya berstatus Plt sehingga diambil dari pejabat Pemprov Sulut,” tukasnya.
Dikatakan Wagub, pelantikan untuk kepala daerah terpilih dari lima daerah tersebut akan berlangsung pada 26 Februari 2021.
“Kecuali untuk Manado dan Bitung yang masa jabatan kepala daerahnya nanti berakhir di atas bulan Februari,” tandasnya. (JPc)
COMMENTS