MANADO, JP- Selama ini iven akbar Sulut Expo dalam rangka HUT ke-55 Provinsi Sulawesi Utara, digelar di tempat pameran Kayuwatu kota Manado.
Namun tahun ini (2019, red) untuk pertama kalinya iven akbar Sulut Expo digelar di Ibukota Jakarta, tepatnya di gedung Smesco Exhibition & Convention Hall Gatot Subroto Jakarta Selatan.
Kebijakan jemput bola Gubernur Sulut Olly Dondokambey SE dan Wakil Gubernur Drs Steven Kandouw (OD-SK) ini diapresiasi Ormas Anti Korupsi North Sulawesi Corruption Watch (NSCW).
Kepada jejakpublik.com, Koordinator NSCW Harold Lumempouw mengatakan dilaksanakannya pameran potensi Sulut di Jakarta tersebut merupakan langkah yang sangat tepat dari OD-SK.
“Sulut Expo 2019 dilaksanakan di Jakarta adalah langkah tepat OD-SK,” ujarnya.
Menurut Lumempouw, melalui iven ini OD-SKk membuat lompatan terkait dengan promosi potensi daerah.
“Kami menilai OD-SK ingin memperkenalkan potensi-potensi Sulut di tingkat nasional maupun internasional untuk menjadi Pintu Gerbang Pasifik”, katanya.
Melalui iven ini, lanjut Lumempouw, diharapkan investor-investor dari luar daerah dapat menanamkan modalnya di Bumi Nyiur Melambai.
“Karena dengan makin banyak investasi secara otomatis akan berdampak pada pertumbuhan ekonomi dan peningkatan kesejahteraan masyarakat,” paparnya.
Apalagi menurut Lumempouw, Sulut telah ditetapkan pemerintah pusat sebagai salah satu daerah Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Pariwisata dan 5 Destinasi Unggulan.
“Dengan begitu, Sulut akan ketiban banyak proyek penunjang pariwisata dan ini sangat menarik bagi investor,” tukasnya.
Diketahui, Sulut Expo digelar tanggal 26-29 September 2019. Tujuan dibuatnya iven ini di Jakarta agar para warga Kawanua, wisatawan domestik dan mancanegara bisa melihat langsung pesona Sulawesi Utara lewat materi yang dipamerkan. Setelah itu mereka bisa kepincut untuk berkunjung di daerah ini. (JPc)
COMMENTS