MINAHASA, JP- Hari ini, Minggu (23/05/2021) Gereja Katolik merayakan
Hari Raya Pentakosta., suatu peristiwa turunnya Roh Kudus ke atas para Rasul, tepat 50 hari setelah Perayaan Kebangkitan Tuhan kita yang mati di kayu salib demi menebus dosa-dosa kita dan setelah 10 hari kenaikan Tuhan.
“Hari ini kita merayakan Hari Raya Pentakosta. Kita mengenangkan kembali Roh Kudus yang turun atas para rasul,” tulis Pastor Ay’s Laratmase MSC dalam akun facebooknya.
Dikatakannya, Roh Kudus memperbarui dan menguatkan mereka, sebagaimana telah dijanjikan Yesus, Roh Penghibur itu mengajarkan mereka tentang kebenaran ilahi.
“Saat itu terjadi mukjizat multiplikasi bahasa, para rasul berbicara dalam berbagai bahasa. Orang-orang yang mendengar mereka berdecak kagum,” tulisnya.
Menurut Pastor Ay’s, Hari Raya Pentakosta juga merupakan perayaan Ulang Tahun Gereja.
“Mulai Hari Pentakosta, para rasul mulai tampil di muka publik dan mewartakan Injil. Karena dikuatkan Roh Kudus, mereka dengan berani mewartakan kepada khalayak ramai Yesus, Putera Allah. Sejak itu Gereja sebagai suatu persekutuan pergi berbagai tempat mewartakan Injil,” tulisnya lagi.
Perayaan ini, lanjut Pastor yang berkarya sebagai pembina para calon imam/pastor di Postulat Tarekat MSC di Pineleng, Kabupaten Minahasa ini, menyadarkan kembali kita akan Roh Kudus, Pribadi ketiga Allah Roh Kudus. Roh Kudus adalah daya hidup ilahi yang bekerja dalam diri kita. Di mana, katanya, saat kita dibaptis kita telah menerima Roh Kudus. Mari kita bekerja sama dengan Roh Kudus sehingga nampaklah buah-buah Roh dalam diri kita.
“Selamat Ulang tahun untuk kita semua. Semoga kita selalu ingat untuk bekerja sama dengan Roh Kudus,” tandasnya. (JPc)
COMMENTS