BITUNG, JP- Walikota Bitung Ir. Maurits Mantiri MM bertindak sebagai inspektur upacara (Irup) pembukaan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke 111 tahun 2021, Selasa (15/06/2021).
Dalam upacara yang berlangsung di Makodim 1310 Bitung Kelurahan Madidir Ure Kecamatan Madidir Kota Bitung Provinsi Sulawesi Utara tersebut, walikota terlihat mengenakan seragam loreng warna hijau dan memakai baret di kepala, seperti yang digunakan personel TNI AD.
Diawali dengan acara pemeriksaan pasukan oleh walikota yang didampingi Komandan Upacara Lettu Inf Jullen Kasiaheng Danramil 1310-01 Bitung.
Selanjutnya, walikota dan Dandrem Brigjen TNI Prince Meyer Putong menyaksikan penandatangan naskah serah terima penyerahan dan penerimaan kerja, antara Kepala Dinas PUPR Kota Bitung Rudy Theno dengan Dandim 1310 Bitung Letkol Inf Benny Lesmana.
Kemudian walikota melakukan penyematan tanda peserta dan menyerahkan secara simbolis peralatan yang akan digunakan oleh satuan tugas (satgas) TMMD ke -111 kepada perwakilan personil TNI AD dan seorang warga.
Dalam amanatnya, walikota mengatakan program TMMD merupakan bhakti TNI yang dilaksanakan secara terpadu dan lintas sektoral, bersama kementerian/LPNK, pemerintah daerah serta komponen masyarakat, dengan sasaran daerah miskin, tertinggal, terisolir (terpencil), daerah kumuh perkotaan, daerah perbatasan dan pulau terluar, maupun daerah terkena bencana alam.
“Ini juga merupakan upaya mendukung program pemerintah dalam rangka percepatan pembangunan di wilayah, serta merupakan perwujudan komitmen moral TNI dan pemerintah kepada rakyat untuk meningkatkan kesejahteraan dan kemajuan masyarakat,” katanya.
Menurut walikota, kegiatan TMMD yang dilaksanakan rutin setiap tahun ini telah banyak dirasakan manfaatnya oleh masyarakat.
“Program TMMD ini sejapan dengan program-program pemerintah baik pusat maupun daerah, terutama dalam penanganan dan pembangunan berbagai infrastruktur yang dibutuhkan masyarakat wilayah pedesaan. Tentunya diperlukan semangat kebersamaan yang kuat terlebih di tengah keterbatasan yang terjadi akibat pandemi covid-19 ini,” paparnya.
Adapun kegiatan TMMD ini berupa perintisan jalan dari Kelurahan Kumersot perkebunan menuju sepanjang 4,25 kilometer dengan lebar 6 meter selama 30 hari. Karena itu walikota mengajak masyarakat yang daerahnya menjadi lokasi TMMD ini, untuk ikut berpartisipasi dan mendukung sepenuhnya.
“Semoga program TMMD ini dapat berguna dan dimanfaatkan untuk kepentingan kita bersama,” pungkasnya.
Turut hadir jajaran Forkopimda Kota Bitung dan sejumlah kepala perangkat daerah di lingkungan pemerintah Kota Bitung. (Herry)
COMMENTS