MANADO, JP- Pemerintah Kota Manado mulai mendistribusikan bantuan sosial (bansos) sembako kepada warga kota Manado yang terdampak pandemi virus corona, Jumat (24/04/2020).
Paket bantuan pokok yang disalurkan berupa 10 kilogram beras, dua kilogram gula pasir, mie instan 10 bungkus, ikan tuna kaleng 10 kaleng dan kopi bubuk sebanyak tiga bungkus.
Adapun alur pendistribusian dilakukan secara bertahap, mulai dari dilepas dari Gedung Youth Center Kawasan Megamas, oleh Walikota menuju ke kantor-kantor dan selanjutnya oleh petugas lingkungan diantar langsung ke rumah penerima secara door to door.
Sesuai data resmi, sebanyak 66.845 kepala keluarga (KK) yang tersebar di 11 kecamatan di Kota Manado akan menerima bansos ini.
Para penerima dipastikan di luar warga penerima bantuan Program Keluarga Harapan (PKH) dan Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) atau sembako nasional.
Dan untuk memastikan penyaluran bansos itu sudah dilaksanakan dan tepat sasaran, Walikota Manado DR Ir GS Vicky Lumentut (GSVL) SH MSi DEA dan Wakil Walikota Manado Mor Dominus Bastiaan SE memantau langsung pendistribusian tersebut.
Kepada wartawan, Walikota GSVL mengatakan penyaluran bansos kebutuhan pokok ini adalah untuk keluarga terdampak Covid-19, yakni warga ber-KTP Kota Manado, yang telah diverifikasi dan divalidasi terlebih dahulu.
” Terimakasih kerja dari kawan-kawan, Kadis dan ASN (Aparatur Sipil Negara), THL (Tenaga Harian Lepas) di Dinas Sosial Kota Manado. Torang bantu rakyat dengan tulus dan doa saya Semoga Tuhan memberkati torang semua,” ujarnya.
Sementara itu, Wawali Mor memgaku dirinya diminta Walikota untuk memantau langsung pendistribusian serta penyaluran sembako tersebut.
“Untuk hari ini kita turun memantau, yang baru dibagikan ke warga adalah Kelurahan Winangun satu dan Winangun dua. Jadi baru di Kecamatan Malalayang. Proses pendistribusian ke kantor-kator lurah terus berlangsung,” tandas Mor. (Advetorial/JPc)
COMMENTS