ROMA, JP- Kabar duka datang dari Vatikan Roma, Italia. Kardinal Prancis Albert Vanhoye dikabarkan meninggal dunia pada Kamis (29/07/2021).
Sebagaimana dilansir dari ikatolik.net, Kardinal Albert merupakan rekan Yesuit Paus Fransiskus dan menjadi kardinal tertua di dunia yang mendampingi Bapa Suci melayani umat Katolik.
Kardinal Vanhoye yang diangkat menjadi Kardinal pada tahun 2006 ini, tutup usia di 98 tahun, hanya lima hari setelah ia merayakan hari ulang tahunnya.
Paus Fransiskus ikut berduka dan telah menyampaikan belasungkawa. Dalam sebuah telegram yang diterbitkan oleh kantor pers Vatikan pada Jumat (30/07/2021), Paus Fransiskus menyampaikan belasungkawa kepada Almarhum dan Serikat Yesus.
Surat Paus ditujukan kepada Pastor Manuel Morujao, atasan kediaman San-Pietro-Canisio (Roma) di mana prelatus itu tinggal.
Paus mengatakan dia mengingat dengan kasih sayang dan kekaguman terhadap kardinal yang melayani Tuhan dan Gereja dengan dedikasi yang besar.
Merujuk pada kualitasnya sebagai sarjana alkitabiah, Bapa Suci mengungkapkan kekagumannya atas kerja keras Vanhoye sebagai seorang religius yang bersemangat.
Dia mengakhiri suratnya dengan memberikan berkat apostoliknya kepada semua orang yang berduka atas kematian Kardinal Vanhoye dan meminta Perawan Maria untuk menyambut hamba yang setia ini.
Pemakaman Kardinal Vanhoye berlangsung pada Sabtu (31/07/2021) pukul 11 pagi di Basilika Santo Petrus di Roma dan akan dirayakan oleh Kardinal Leonardo Sandri, Prefek Kongregasi untuk Gereja-Gereja Timur.
Diketahui, saat ini ada 123 Kardinal Pemilih dari 220 Kardinal yang masih hidup. Kardinal yang berusia di atas 80 tahun tidak lagi memenuhi syarat untuk memilih paus berikutnya dalam sebuah konklaf.
Ada dua kardinal berusia 97 tahun: Kardinal Jozef Tomko, seorang pensiunan Uskup dari Kuria Romawi; dan Alexandre Cardinal dos Santos, pensiunan Uskup Agung Maputo, Mozambik. Sedangkan Kardinal termuda adalah Dieudonné Kardinal Nzapalainga, Uskup Agung Bangui, Republik Afrika Tengah. (*/JPc)
COMMENTS