TALAUD, JP- Musibah belasan toko dan lapak yang terbakar menjadi perhatian serius Bupati Kepulauan Talaud Elly Engelbert Lasut (E2L).
Buktinya, tak hanya mengucapkan rasa keprihatinannya yang mendalam kepada warga khususnya pedagang yang tertimpa musibah tersebut, tapu juga lebih dari itu.
Di mana E2L meninjau langsung belasan toko dan lapak yang hangus terbakar di kawasan Pasar Beo, Talaud, Sulawesi Utara, Rabu (13/05/2020).
Ketika berada di lokasi, E2L berkeliling sekitar lokasi kebakaran, didampingi Kepala Disperindag Talaud Habel Salombe dan Camat Beo F. Pangendaheng serta sejumlah pejabat daerah.
Ia pun memastikan Pemerintah Kabupaten Kepulauan Talaud ikut berduka atas musibah tersebut dan akan berupaya mencarikan solusi secepatnya.
“Para pedagang tentu rugi. Masyarakat pun pasti akan terdampak dengan peristiwa ini. Kita akan cari solusi untuk para pedagang,” katanya kepada wartawan usai berkeliling.
Menurutnya, pemerintah daerah akan membangun pasar baru di wilayah itu serta akan memprioritaskan pedagang yang menjadi korban kebakaran.
“Jadi kebetulan ada pembangunan pasar baru. Kita akan memprioritaskan kepada korban yang lapaknya terbakar supaya ada tempat berjualan,” tegasnya.
Lebih jauh, E2L mengingatkan dinas terkait untuk mengatur penempatan para pedagang di pasar yang baru nanti dengan baik.
“Korban kebakaran harus menjadi prioritas. Pembagian lapak harus adil dan sesuai prosedur sehingga tidak terjadi bentrok antara pedagang. Semoga ini nantinya bisa diatur dengan baik dan tidak ada gesekan antar mereka,” kuncinya.
Diketahui, kejadian terbakarnya belasan toko dan lapak tersebut terjadi pada Senin (11/05/2020) malam. Sekira 11 toko hangus terbakar. Toko yang terbakar merupakan toko sembako dan toko pakaian. (JPc/*)
COMMENTS