MINAHASA, JP- Pilkada Minahasa 2024 masih jauh, namun publik terus membicarakan para kandidat yang akan bertarung di iven politik tersebut.
Yang menarik, dari postingan warganet di media sosial dan dari mulut ke mulut, warga dibuat penasaran dengan sosok yang akan diusung PDI-P. Di satu sisi, ada warga yang memprediksi dan berharap duet Roy Roring (RR) dan Robby Dondokambey (RD) atau dikenal dengan inisial R3D, yang hingga kini masih menjabat sebagai Bupati dan Wakil Bupati Miinahasa, untuk kembali diusung PDI-P sebagai Calon Bupati (Cabup) dan Calon Wakil Bupati (Cawabup) di Pilkada Minahasa 2024.
Namun di sisi lain, tak sedikit juga warga yang memprediksi duet R3D tidak akan berlanjut. Pasalnya, RD disebut-sebut berpeluang besar menjadi Cabup Minahasa yang akan diusung PDI-P. Apalagi wacana RD maju Cabup Minahasa tersebut kerap muncul dalam postingan warganet dan bahkan oeh sejumlah kader internal PDI-P.
Beberapa indikator mengindikasikan peluang RD diusung sebagai Cabup di Pilkada Minahasa. Pertama, saat ini RD menjabat sebagai Ketua DPC PDI-P Minahasa. Kedua, sang adik Gubernur Sulut Olly Dondokambey (OD) saat ini sedang menjabat sebagai Ketua DPD PDI-P Sulut. Ketiga, sejak awal kepemimpinan R3D telah mencuat wacana duet Dondokambey-Kandouw di Pilkada Minahasa 2024, dengan mengusung RD dan Ketua DPRD Minahasa Glady Kandouw (GK) sebagai Cabup dan Cawabup Minahasa (duet RD dan GK yang adalah adik dari Wagub Sulut Steven Kandouw (SK) di Pilkada Minahasa ini disebut sebagai duet Dondokambey-Kandouw “part two” setelah yang pertama adalah duet OD-SK di Pilgub Sulut). Keempat, peluang dibangunnya koalisi besar PDI-P dan Partai Golkar di Pilkada Minahasa 2024 dengan mengusung dua ketua parpol besar, masing-masing RD selaku Ketua DPC PDI-P Minahasa dan Adrie Kamasi (AK) yang adalah Ketua DPD II Partai Golkar Minahasa. Duet RD-AK jika terwujud maka diprediksi akan menang sangat mudah dan berpeluang melawan kotak kosong di Pilkada Minahasa 2024.
Namun yang menarik, belakangan ini warga makin dibuat penasaran dengan munculnya isu jika yang akan diusung PDI-P bukan Roy Roring dan bukan juga Robby Dondokambey, melainkan Rio Dondokambey, yang merupakan putra dari OD.
Isu ini muncul karena intensnya Rio Dondokambey turun melakukan kegiatan dan penyaluran bantuan di Kabupaten Minahasa dalam kapasitasnya sebagai Ketua KNPI Sulut.
Belum lagi jika PDI-P memenangi Pemilihan Presiden dan Pemilihan Legislatif khusus di Sulut dan Minahasa. Selain itu juga jika dalam perjalanan menuju Pemilu dan Pilkada serentak 2024 terjadi Reshuffle Kabinet yang mana OD diangkat Presiden Jokowi menjadi salah satu menteri. Bila ini terjadi maka diprediksi SK akan naik menjadi Gubernur Sulut dan posisi Wagub dijabat RD dan duet SK-RD diprediksi akan diusung PDI-P di Pilgub Sulut 2024.
Hanya saja, banyak warga yang menilai peluang Rio Dondokambey maju sebagai Cabup di Pilkada Minahasa terbilang kecil. Apalagi saat ini ia menjabat sebagai Ketua PAC PDI-P Wenang dan juga digadang-gadang maju di Pilkada Manado 2024 sebagai Calon Walikota dan Andrei Angouw diprediksi “naik level” sebagai Calon Wakil Gubernur Sulut mendampingi SK sebagai Cagub di Pillada Sulut 2024.
Jika ini yang terjadi maka duet RD-GK berpeluang diusung PDI-P di Pilkada Minahasa 2024 atau bisa jadi terjadi koalisi besar PDI-P dan Partai Golkar mengusung duet RD-AK.
So, kita tunggu saja apa yang terjadi ke depan mengingat politik itu sangat dinamis dan setiap saat bahkan dalam hitungan detik pun bisa berubah. (JPc)
COMMENTS