Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo (Kiri) dan Logi PSI.
JAKARTA, JP- Di tengah pandemi Covid-19, Indonesia Elections and Strategic (indEX) Research melakukan survei terkait elektabilitas.
Berdasarkan data survei tersebut, sejumlah kepala daerah terlihat mengalami peningkatan elektabilitas, namun ada juga menurun
Dari sisi tokoh atau figur, nama Prabowo Subianto masih bertengger di poaisi puncak dengan 19,3 %. Namun dibanding survei sebelumnya elektabilitas mantan Calon Presiden RI ini menurun. Pasalnya pada survei Februari 2020 elektabilitas Menteri Pertahanan RI 21,1 %.
Demikian pula dengan Sandiaga Uno yang adalah mantan calon wakil presiden Prabowo, dari 11,4 persen menjadi 10,2 persen, dan tergeser dari posisi ketiga menjadi keempat.
Yang menarik, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mengalami peningkatan elektabilitas paling tinggi yakni .dari 9,9 persen menjadi 14,1 persen, dan menempatkannya pada posisi kedua, menggeser posisi Anies,” ungkap Direktur Eksekutif indEX Research Vivin Sri Wahyuni dalam siaran pers di Jakarta, pada Kamis (7/5).
Anies sendiri naik tipis dari 13,3 persen menjadi 13,7 persen, sedangkan Kang Emil naik dari 7,3 persen menjadi 8,9 persen. Kepala daerah lainnya seperti Tri Rismaharini naik dari 4,5 persen menjadi 5,3 persen, dan Khofifah Indar Parawansa naik tipis dari 2,6 persen menjadi 2,7 persen.
Sosok Agus Harimurti Yudhoyono sebagai ketua umum baru Demokrat yang berada di luar pemerintahan malah turun dari 2,8 persen menjadi 2,3 persen.
Sementara itu tokoh lain seperti Menteri BUMN Erick Thohir (naik dari 6,1 persen ke 6,3 persen) dan Menko Polhukam Mahfud MD (naik dari 1,3 persen ke 1,5 persen). Elektabilitas tokoh lainnya di bawah 1 persen, dan tidak tahu/tidak menjawab sebesar 14,8 persen.
“Naiknya elektabilitas kepala daerah tidak bisa dilepaskan dari pilihan kebijakan terkait penanganan corona, termasuk kebijakan agresif yang didesakkan kepada pemerintah pusat untuk melakukan karantina wilayah (lockdown) dan testing massal,” ujar ungkap Direktur Eksekutif indEX Research Vivin Sri Wahyuni dalam siaran pers di Jakarta, Kamis (07/05/2020).
Sementara peta partai politik tidak jauh berubah dari survei sebelumnya. Di mana PDIP masih unggul dan naik elektabilitasnya dari 28,7 persen menjadi 33,1 persen. Menyusul Gerindra yang naik tipis dari 14,3 persen menjadi 14,7 persen dan Golkar yang turun dari 9,4 persen menjadi 8,7 persen.
Kenaikan signifikan dialami Partai Solidaritas Indonesia (PSI), melesat dari 2,5 persen ke 4,1 persen.
“Salah satu faktor peningkatan adalah sikap vokal PSI terhadap kebijakan corona Anies di DKI dan aktivitas sosial kader-kader PSI di tingkat bawah dalam melawan wabah,” tukasnya.
Atas pertimbangan situasi pandemi, survei indEX Research dilakukan via sambungan telepon. Sampel diambil secara acak terhadap 18.721 nomor telepon responden survei sebelumnya (November 2018-Februari 2020).
Pengambilan data dilakukan pada 23-29 April 2020 terhadap 1.200 responden mewakili seluruh provinsi di Indonesia. Margin of error survei sebesar ±2,9 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen. (JPc)
Hasil survei indEX:
Prabowo Subianto 19,3 %
Ganjar Pranowo 14,1 %
Anies Baswedan 13,7 %
Sandi Uni 10,2 persen
Kang Emil 8,9 %
Erick Thohir 6,3 %
Tri Rismaharini 5,3 %
Khofifah Indar Parawansa 2,7 %
Agus Harimurti Yudhoyono 2,3 %
Mahfud MD 1,5 %
Tokoh Lain di bawah 1 %
Partai Politik
PDIP 33,1 %
Gerindra 14,7 %
Golkar 8,7 %
PKS 6,3 %
PKB 5,5 %
PSI 4,1 %
Nasdem 3,9 %
Demokrat 3,3 %
PPP 2,9 %
PAN 1,5 %
Perindo 0,8 %
Hanura 0,8 %
Berkarya 0,6 %
Garuda 0,3 %
PBB 0,1 %
PKPI 0,1 %
Tidak tahu/tidak menjawab 13,4 %
COMMENTS