HomeBerita UtamaMinahasa Raya

Upacara HUT Kemerdekaan RI di Minut Berbeda: Peserta Dibatasi, Paskibra Hanya 4 Orang

Upacara HUT Kemerdekaan RI di Minut Berbeda: Peserta Dibatasi, Paskibra Hanya 4 Orang

MINUT, JP- Berbeda. Itulah yang pertama kali muncul dipemandangan mata kita, perihal upacara peringatan Kemerdekaan Republik Indonesia Ke-75 Tahun 2020 Kabupaten Minahasa Utara (Minut).

Ya memang beda. Upacara bendera 17 Agustus 2020 di masa pandemi Corona Cirus Disease 2019 (Covid 2019) Pemerintah Kabupaten Minut digelar secara terbatas, dengan memgutamakan keselamatan dan keamanan masyarakat dari Pandemi Covid 19.

Biasanya, upacara digelar di lapangan kantor bupati yang luas, yang berada di belakang kantor bupati. Namun tahun 2020 ini, digelar di lapangan depan kantor bupati. Ukurannya hanya separoh dari lapangan belakang kantor bupati.

Baca Juga  Tuntaskan Uji Kllinis, BPOM Sebut Vaksin Sinovac Aman

Tahun-tahun sebelumnya, Pasukan Pengibar Bendera terdiri Formasi 17 merupakan formasi pengiring atau pemandu, yang berbaris paling depan. Kemudian Formasi 8 adalah formasi inti yang berada di belakang formasi 17. Formasi 8 ini berisikan pembawa baki bendera, pengibar bendera, dan sejumlah pendamping dan pelengkap. Sedangkan formasi 45 disebut formasi pengawal, berbaris di belakang formasi 8. Semuanya berjumlah 68 orang.

Bupati Minut Vonnie Anneke Panambunan sebagai Irup.

Namun saat ini, tinggal formasi 4 orang, 3 pengibar bendera dan 1 pemimpin kelompok pengibar. Pengurangan jumlah anggota Paskibraka ini dikarenakan, peringatan HUT RI yang ke-75 kali ini masih dalam suasana pandemi Covid-19, sehingga untuk menerapkan protokol kesehatan maka petugas upacara Hari Kemerdekaan RI ke-75 dikurangi. Undangan pun dibatasi.

Baca Juga  Bocah Jenius Asal NTT Ini Viral Usai Juara Dunia Matematika Kalahkan Ribuan Peserta, Ini Profilnya

Hanya Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Minahasa Utara, yakni Bupati, Wakil Bupati, Ketua DPRD, Kajari Airmadidi, Ketua Pengadilan Negeri Armadidi, Kapolres Minahasa Utara, Kapolresta Manado, Dandim 1310 Bitung, Dandim 1309 Manado. Selanjutnya Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama, Sekretaris Daerah, Staf Ahli Bupati, Asisten Sekretaris Daerah dan Kepala Perangkat Daerah.

Kemudian Kepala Bagian Sekretariat Daerah, Camat, Direktur RSUD Maria Walanda Maramis, Dirut PUD Klabat, Dirut PDAM. Kepala BPS Minahasa Utara, Kepala BPN Minahasa Utara dan Kepala Kantor Kementerian Agama Minahasa Utara. Peserta upacara pun dibatasi juga, baik TNI, Polri maupun Kopri Aparatur Sipil Negara (ASN).

Baca Juga  Kakak Kandung Gubernur Sulut Bakal Jadi Ketua DPRD Manado

Tepat pukul 09.00 Wita, upacara dimulai dan Bupati Minahasa Utara DR (HC) Vonnie Anneke Panambunan sebagai inspektur upacara (irup) dan komandan upacara Kapt Inf Sunaryo.

Pengibar bendera merah putih dipercayakan kepada Natanael Tamara, Bernard Kolondam dan Mishalya KW Ombuh dan pemimpin kelompok Vicky Panambunan.

Pembacaan teks Proklamasi oleh Ketua DPRD Denny Lolong, doa oleh Kepala Kantor Kementerian Agama Minut.

Usai upacara, dilanjutkan foto bersama Forkopimda dengan mengikuti protokol kesehatan. (JPc/NN)

COMMENTS

WORDPRESS: 0
DISQUS: 0