MANADO, JP- Wakil Gubernur Sulut Drs Steven Kandouw melakukan inspeksi mendadak di Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPM-PTSP) Sulut, Selasa (15/10/2019) pagi.
Dalam sidak tersebut, Kandouw didampingi Asisten II Rudy Mokoginta, Kepala Badan Kepegawaian Daerah Femmy Suluh, diterima Kepala DPM-PTSP Sulut Frangky Manumpil.
Dalam kesempatan itu, Kandouw meminta kepada DPM-PTSP Sulut tidak menghambat proses pengurusan perizinan.
“Dinas ini seharusnya membuat rakyat sejahtera karena satu atap sebagai ujung tombak. Ada tiga hal yang saya mau sampaikan di sini yakni dorong ekspor. Kedua belanja pemerintah dan ketiga yakni investasi. Tidak lain dan tidak bukan yang menjadi torang pe andalan adalah investasi. Bapak presiden dan pak gubernur maunya investasi itu banyak, cepat, praktis dan ringan,” katanya.
Ia berharap, apa yang disampaikannya ini juga diterapkan di 15 kabupaten/kota se Sulut.
“Jadi tugas kami di provinsi bagaimana mendorong pemerintah kabupaten/kota agar lebih cepat mengurus segala perizinan tersebut. Hambatan yang paling utama menurut hemat saya yakni mindset stakeholder yang mengurus perizinan ini, baik di provinsi maupun di kabupaten/kota. Jadi semangatnya sekarang mempermudah perizinan,” jelasnya.
Wagub meminta kepada seluruh jajaran DPM-PTSP Sulut agar bekerja sesuai dengan tupoksi dan loyalitas kepada pimpinan.
“Saya harap seluruh jajaran DPM-PTSP agar lebih kompak dan memahami tupoksi serta tanggung jawab dalam bekerja sesuai harapan pak Gubernur Olly Dondokambey serta disiplin dalam bekerja,” tukasnya.
Kandouw pun berpesan kepada jajaran DPM-PTPS Sulut senantiasa menciptakan inovasi-inovasi terbaru dalam rangka mendukung program Gubernur Olly Dondokambey dan Wakil Gubernur Steven Kandouw (OD-SK) menuju Sulut semakin hebat.
“Mudah-mudahan realisasi investasi tahun depan jauh lebih bagus lagi. Seharusnya satu atap ini paling terdepan promosi daerah Sulut,” tandasnya. (JPc)
COMMENTS