MINAHASA, JP- Ketua DPD II Partai Golkar Kabupaten Minahasa Adrie Kamasi SH., MH., menegaskan bahwa tahun 2022 ini menjadi tahun persiapan Partai Golkar dalam menghadapi iven politik serentak Pemilihan Umum (Pemilu) pada tahun 2024 mendatang, baik Pemilihan Presiden (Pilpres) , Pemilihan Legislatif (Pileg) maupun Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Minahasa.
Karena itu, ia telah menginstruksikan kepada seluruh pengurus DPD II, Fraksi Partai Golkar di DPRD Minahasa dan kader partainya untuk terus melakukan konsolidasi internal di semua tingkatan, rajin sosialisasi dan turun menemui masyarakat serta selalu solid dan terus bekerja keras menjadikan tahun 2022 ini sebagai tahun persiapan memyambut Pemilu 2024
“Mulai tahun ini (2022, red) , saya instruksikan kepada seluruh pengurus, anggota fraksi dan kader Partai Golkar se-Kabupaten Minahasa untuk benar-benar menyiapkan diri menghadapi Pemilu 2024. Terus konsolidasi, rajin sosialisasi dan turun ke masyarakat serta tetap solid dan bekerja keras,” ujarnya kepada jejakpublik.com.
Menurut politisi yang akrab dengan inisial AK ini, tahun 2022 adalah tahun yang benar-benar harus dimanfaatkan dan dimaksimalkan sebagai langkah awal demi meraih kemenangan Pemilu 2024.
“Tahun 2022 ini adalah tahun pertama persiapan kita mengahadapi Pemilu 2024 Karena itu pengurus, anggota fraksi dan seluruh kader Partai Golkar Minahasa harus memanfaatkan waktu tersisa dua tahun ini untuk mematangkan persiapan menyongsong Pemilu 2024 demi meraih kemenangan,” jelasnya.
Disebutkan AK, di awal tahun 2022 ini seluruh Ketua Partao Golkar Kecamatan se-Kabupaten Minahasa untuk segera menuntaskan Musyawarah Desa (MusDes) dan Musyawarah Kelurahan (MusLur). Selain itu kepada pengurus dan anggota fraksi Partai Golkar di DPRD Mimahasa untuk segera melakukan pembuatan Kartu Tanda Anggota (KTA).
“Kepada pengurus, anggota Fraksi Partai Golkar dan seluruh Ketua Golkar Kecamatan untuk segera bergerak dalam pembuatan KTA (Kartu Tanda Anggota) Partai Golkar sesuai target yang sudah ditetapkan di awal tahun ini,” paparnya.
AK juga berpesan agar waktu dua tahun persiapan ini jangan sampai ada konflik yang dapat membuat konsolidasi partai tidak berjalan dengan baik.
“Perbedaan itu adalah hal yang biasa tapi jangan sampai perbedaan itu berakhir dengan konflik,” tegasnya.
AK menekankan kepada seluruh kader Partai Golkar Minahasa agar memberikan kesempatan kepada partainya untuk memunculkan kader-kader terbaik dan potensial untuk mewakili Partai Golkar Minahasa pada Pemilu Legislatif 2024 yang akan datang.
“Bukan bermaksud menutup kesempatan orang lain, melainkan justru kita ingin memberikan kesempatan kepada kader-kader terbaik untuk maju di Pemilu Legislatif 2024. Karena target kita adalah meraih kursi anggota DPRD sebanyak-banyaknya,” tandasnya. (JPc)
COMMENTS