HomeBeritaBerita Utama

8 Frater Ikrarkan Kaul Seumur Hidup, Ini Pesan Provinsial MSC Indonesia

8 Frater Ikrarkan Kaul Seumur Hidup, Ini Pesan Provinsial MSC Indonesia

MINAHASA, JP- Setelah menjalani ret-ret selama sepekan oleh Pastor Purwanto MSC, 8 Frater Societas Missionariorum Sacratissimi Cordis Jesu atauTarekat Misionaris Hati Kudus Yesus (MSC), mengikrarkan kaul seumur hidup atau kaul kekal dalam Perayaan Ekaristi Kudus, di Kapel Skolastikat MSC Pineleng, Kabupaten Minahasa, Provinsi Sulawesi Utara, Sabtu (26/10/2019) pagi

Perayaan Ekaristi ini dipimpin oleh Provinsial MSC Indonesia Pastor Johny Luntungan MSC bersama Uskup Emeritus Mgr Josef Suwatan MSC, Superior Daerah Sulawesi dan Kalimantan Timur Pastor Berty Tijow MSC, Superior Skolastikat MSC Pineleng Pastor Anselmus Jamlean MSC, Rektor Seminari Pineleng Pastor Melky Malingkas Pr, Ketua Sekolah Tinggi Filsafat Seminari Pineleng (STF-SP) Pastor Gregorius Hertanto MSC, Pastor Yong Ohoitimur MSC, Pastor Stenly Pondaag MSC, Pastor Yohanes Purwanto MSC, Pastor Viany Untuk MSC, Pastor Corneles Jamlean MSC, Pastor Aloysius Lerebulan MSC, Pastor Viany Untu MSC, Pastor Hubertus Berry Pareira MSC, Pastor Leonardus Laratmase MSC, Pastor Albertus Sujoko MSC, Pastor Melky Fransiskus MSC, Pastor Bayu Nurjartanto Pr dan Pastor Alexander Sarkol MSC.

Dihadapan Provinsial MSC Indonesia Pastor Johny Luntungan MSC serta disaksikan dan didoakan oleh para Pastor, Suster, Bruder, Frater, orang tua para frater yang berkaul kekal dan para undangan, satu persatu frater mengucapkan kaul kekalnya.

Baca Juga  Moktar Parapaga: Masa Jabatan Kami Berakhir Oktober

Mereka adalah Frater Yovi MSC, Frater Ventho MSC, Frater Teguh MSC, Frater Rio MSC, Frater Jackry MSC, Frater Elwis MSC, Frater Allen MSC, dan Frater Pitno MSC.

Dalam kotbahnya, Pastor Johny mengatakan bahwa religius dipanggil untuk meninggalkan segala sesuatu dan menjadi manusia cinta kasih dan pewarta kasih Allah. Caranya lewat memberikan kesaksian hidup.

“Tidak mudah mengikrarkan kaul kekal karena itu berlangsung seumur hidup. Namun ke-8 frater MSC ini berani menjawab panggilan Tuhan tersebut,” ujarnya.

Ia berharap hendaknya para frater yang sudah mengucapkan janji setia ini dapat memegang teguh apa yang telah diungkapkan dihadapan Tuhan dan umat.

“Kemiskinan, kemurnian, dan ketaatan yang diikrarkan merupakan tiga janji yang harus dipelihara setiap anggota tarekat MSC,” katanya.

Oleh karena itu, Pastor Johny meminta kepada ke-8 frater MSC yang berkaul kekal agar bersandar selalu pada Tuhan dan meminta topangan doa dari orang tua serta seluruh kerabat untuk senantiasa mendoakan kalian dimana saja berada.

Baca Juga  Bawaslu Ingatkan Calon Petahana Jangan Manfaatkan Bansos

“Mudah-mudahan dengan ketaatan kepada Tuhan dan dukungan doa dari umat, dapat membawa kalian pada imamat suci yang telah dipilih,” harapnya.

Ia meminta umat untuk mendoakan ke-8 frater yang berkaul kekal.

“Mari kita memberi dukungan kepada mereka dan mendoakan mereka agar tetap setia pada pilihan hidup mereka ini,” ajaknya.

Provinsial mengatakan, pengikraran kaul kekal ini merupakan bagian dari misteri agung kebenaran Ilahi.

“Tidak mudah mengikrarkan kaul kekal karena itu berlangsung seumur hidup. Namun ke-8 frater MSC ini berani menjawab panggilan Tuhan tersebut. Mereka adalah aset besar tarekat yang harus dijaga dan dipelihara oleh kita semua,” tandasnya.

Ia berharap hendaknya para frater yang sudah mengucapkan janji setia dengan mengucapkan kaul kekal ini dapat memegang teguh apa yang telah diungkapkan dihadapan Tuhan dan umat.

“Kemiskinan, kemurnian, dan ketaatan yang diikrarkan merupakan tiga janji yang harus dipelihara setiap anggota tarekat MSC,” paparnya.

Oleh karena itu, Provinsial meminta kepada ke-8 frater MSC yang berkaul kekal agar bersandar selalu pada Tuhan dan meminta topangan doa dari orang tua serta seluruh kerabat untuk senantiasa mendoakan kalian dimana saja berada.

Baca Juga  Perkara PT Waskita Beton Precast Mulai Disidang, JPU Bacakan Dakwaan

“Mudah-mudahan dengan ketaatan kepada Tuhan dan dukungan doa dari umat, dapat membawa kalian pada imamat suci yang telah dipilih,” paparnya.

Ia meminta umat untuk mendoakan ke-8 frater yang berkaul kekal.

“Mari kita memberi dukungan kepada mereka dan mendoakan mereka agar tetap setia pada pilihan hidup mereka ini,” tandasnya.

Dipenghujung Misa, sebelum berkat seluruh Pastor dan Frater Skolastikat MSC Pineleng membaharui kaul dan kemudian membentuk lingkaran dan menyanyikan lagu “Ametur”.

Usai Misa, orang tua dan undangan foto bersama ke-8 frater MSC yang berkaul kekal. Acara dilanjutkan di aula.

Diketahui, kaul kemiskinan berarti pembebasan dari keterikatan akan harta, agar Tuhan sendirilah yang menjadi harta dalam diri dan hidup ke-8 frater.

Sementara kaul kemurnian dimengerti sebagai pembebasan dari keterikatan akan cinta yang egosentris, agar yang berkaul kekal menjadi lebih melayani Tuhan dan sesama.

Sedangkan dengan mengikrarkan kaul ketaatan berarti yang berkaul kekal melakukan pengosongan diri dari kehendak pribadi agar siap melaksanakan kehendak Tuhan. (JPc)

COMMENTS

WORDPRESS: 0
DISQUS: 1