HomeBeritaBerita Utama

Mengenal Lebih Dekat Sonya Selviana Kembuan, Sosok inspiratif Kartini Masa Kini (Bagian 2)

Mengenal Lebih Dekat Sonya Selviana Kembuan, Sosok inspiratif Kartini Masa Kini (Bagian 2)

MANADO, JP- Di tengah wabah virus corona Covid-19, seluruh masyarakat Indonesia memperingati Hari Kartini, yang jatuh pada hari ini, Selasa (21/04/2020).

Wanita luar biasa bernama lengkap Raden Ajeng Kartini ini adalah seorang pahlawan yang berhasil memperjuangkan hak-hak perempuan Indonesia untuk mendapatkan kesetaraan.

Dan atas perjuangannyalah, kini wanita-wanita Indonesia dapat mengenyam pendidikan tinggi, mampu menghasilkan karya-karya yang hebat, dan memainkan peran aktif di dunia kreatif, ekonomi, politik, eksekutif, legislatif, yudikatif, pendidikan, kesehatan dan sebagainya.

Kiprah Kartini ini diteruskan oleh wanita-wanita hebat masa kini dan patut dijadikan inspirasi bagi banyak orang.

Salah satunya adalah Ir. Sonya Selviana Kembuan (SSK). Karakteristik wanita hebat yang akrab dengan sebutan SSK ini layak dijukuki Kartini Masa Kini.

* Mandiri dan inovatif

Tanaman lokal “Bramakusu” yang ditanam SSK dikebunnya dijadikan bahan dasar produk kecantikan ‘Rach Cosmetics’ miliknya.

SSK tampil sebagai wanita yang mandiri dan inovatif, yang tidak hanya untuk menghasilkan tambahan pendapatan bagi keluarganya tapi juga membuka lapangan pekerjaan bagi warga.

Bersama suami tercinta Herman Umbas sehari-hari SSK aktif mengurus usaha yang mereka miliki antara lain kontraktor, produk kecantikan ‘Rach Cosmetics’ dengan mengembangkan produk lokal khas Sulawesi Utara, resort serta travel yang melayani rute Manado-Gorontalo dan Manado-Kotamobagu.

Baca Juga  Ignas Kalesaran Siap jadi Ketua KBK Kevikepan Tombulu

Wanita luar biasa ini memiliki kantor di berbagai daerah dengan kantor utama ada di Jakarta. Ia memiliki berbagai bisnis salah satunya di bidang ekspor-impor yang menyasar hingga ke Vietnam, India, Cina, serta beberapa negara di Benua Eropa.

* Pelayan

Kesuksesan yang diraihnya tidak membuat SSK menutup diri dengan kondisi sekitar, terlebih tanah kelahirannya.

Selama menjadi pengusaha di tanah rantau, SSK sangat aktif dalam kegiatan kemanusiaan. Ia juga tak henti membantu pembangunan tempat ibadah.

Kini dengan pengalaman dan prestasi yang dimiliki, SSK terpanggil menjadi pelayan masyarakat demi membangun kota Manado menjadi kota Modern yang berbudaya.

Ditambah desakan yang kuat dari masyarakat membuat SSK memantapkan diri mengabdi tanah kelahirannya dengan mendaftar sebagai bakal calon Walikota Manado di sejumlah partai politik.

SSK saat mendaftar di Kantor Sekretariat DPD 1 PDI Perjuangan Sulawesi Utara yang berlokasi di Minut, waktu lalu.

* Peduli dan Pemberi Solusi

Kalah banjir melanda kota Manado di awal tahun, SSK aktif menemui masyarakat sambul menyalurkan bantuan.

Dan saat wabah corona Covid-19 melanda negeri ini, SSK turun tangan. Tak peduli sudah berapa banyak dana miliknya dihabiskan untuk membantu warga Kota Manado.

Setiap hari SSK mengerahkan relawannya keluar masuk rumah warga, tempat ibadah, lorong-lorong, mikrolet dan ruang publik demi menyemprot cairan disinfektan, mengadakan tempat cuci tangan di ruang publik, menyalurkan masker dan sabun pencuci tangan demi memutus mata rantai virus corona. Tak hanya masyarakat, SSK juga peduli dengan TNI dan Polri yang menjadi garda terdepan membasmi virus corona.

Baca Juga  Adrie Kamasi Imbau Kader dan Simpatisan Partai Golkar Untuk Tetap Solid dan Terus Bergerak

Tak sampai di situ, ketika melihat warga yang kehilangan penghasilan akibat wabah corona, SSK hadir memberi solusi dengan menyalurkan sembako dengab menggunakan dananya sendiri.

Bahkan meski Pilkada Serentak telah ditunda, namun tidak mengendurkan semangat kepedulian SSK untuk terus membantu warga. Baginya membantu warga bukan karena ada kepentingan politik tapi atas daaar nurani kemanusiaan.

SSK saat menyerahkan bantuan kepads warga kota Manado di tengah bencana.

* Tak Ada Sekat (Merakyat)

Sebagai seorang pengusaha sukses, SSK tidak tinggi hati. Ia tetap tampil di tengah masyarakat sebagai sosok yang rendah hati namun sangat merakyat.

Tak ada sekat antara dia dengan masyarakat, selalu dekat dengan masyarakat, terlebih yang kurang mampu.

SSK juga sosok yang low profile. Meski sebagai seorang pengusaha besar dan sukses, SSK tak pernah sungkan menyapa dan bergaul siapa saja yang ditemui dan begitu akrab.

SSK tak sungkan duduk di sebuah tempat jualan di pinggir jalan sambil berdialog dengan ibu-ibu di Kota Manado.

* Tak Lupakan Tugas Sebagai Istri dan Ibu Rumah Tangga

Baca Juga  Gubernur Olly Racik Minyak Oles Anti Covid-19

Meski sibuk mengurus bisnis, namun SSK tak pernah melupakan tugasnya sebagai seorang istri bagi suaminya dan ibu bagi anak-anaknya.

Dalam beberapa kali kesempatan, SSK selalu mengatakan seorang perempuan harus bisa mengerjakan banyak hal dalam satu waktu. Jadi meskipun bekerja, seorang perempuan harus sadar tanggungjawabnya sebagai istri dan sebagai ibu dalam sebuah keluarga. Karena baginya, Tuhan sudah memberi kemampuan, talenta dan karunia tidak boleh disia-siakan.

* Takut Akan Tuhan

SSK selalu berdoa kepada Bunda Maria dalam hidupnya.

Kekayaan yang dimilikinya tidak membuat SSK lupa akan Tuhan. Ia justru menganggap apa yang diperolehnya kini merupakan anugerah Tuhan.

Karena itu, di tengah kesibukannya entah sebagai pengusaha besar maupun kini sebagai seorang kandidat kepala daerah, SSK selalu menyibukan diri pada kegiatan kerohanian baik di Gereja bersama umat maupun secara pribadi atau kelompok.

Bahkan tak hanya selalu menjaga dan menumbuhkembangkan imannya, SSK juga sangat peduli dan menghormati rumah Tuhan. Banyak pembangunan Gereja dan Masjid tak lepas dari pemberian diri yang total dari SSK.

Tak sampai di situ, sikap takut akan Tuhan tergambar dalam diri SSK yang tak pernah tersandung kasus tindak pidana, terlebih kasus korupsi.

Tak heran, bila ia memiliki motto hidup “Kasihilah Tuhan Allahmu dengan segenap hatimu dan kasihilah sesama manusia seperti dirimu sendiri.”

Memantapkan perjuangannya, SSK memohon pertolongan Tuhan lewat doa dan berkat dari Uskup Manado Mgr Benedictus Estephanus Rolly Untu MSC dan Uskup Emeritus Mgr Josef Suwatan MSC.

“Di dunia ini tidak ada manusia yang sempurna, namun sepatutnya kita berjuang supaya hidup menjadi berguna untuk sesama bahkan untuk daerah, bangsa dan negara. Tuhan sudah memberikan talenta, karunia dan kesempatan bagi kita jadi harus terus memperjuangkannya, jangan hanya pasrah pada keadaan,” demikian kata SSK dalam setiap kesempatan. (JPc/habis)

COMMENTS

WORDPRESS: 0
DISQUS: 0