JAKARTA, JP-
Sebuah mobil jeep terparkir di rumah HK, ketua atau pemimpin pembunuh bayaran yang berencana menghabisi nyawa empat tokoh nasional, yang berlokasi di Perumahan Visar Indah Pratama 2, RT 02/13, Kelurahan Cibinong, Kecamatan Cibinong, mengundang perhatian publik. Pasalnya, di mobil pabrikan asal Amerika Serikat itu terlihat sebuah stiker bertuliskan ‘Prabowo-Sandiaga’.
Tetangga HK, Anshori pun memperkuat hubungan HK dengan Partai Gerindra. Ia mengatakan pria yang ditangkap polisi di daerah Cikini itu bergabung ke Partai Gerindra sejak satu tahun terakhir. Ia mengaku HK yang menjabat sebagai kader Partai Gerindra kerap mecari massa untuk ikut berkampanye.
Namun hal ini dibantah Riza Patria…. menegaskan HK bukan merupakan pendukung Prabowo-Sandiaga maupun Kader Partai Gerindra.
“Saya aktivis. Saya aktif di partai sejak berdiri tidak pernah bertemu orang seperti itu. Jadi perlu dicek, diklarifikasi,” tegas Riza.
Ia lantas meminta publik untuk tak melibatkan segala permasalahan dengan Partai Gerindra.
“Jangan semua nanti dihubungkan dengan Partai Gerindra,” kata Riza Patria.
Ia kemudian meminta aparat hukum untuk berlaku netral dalam menangangi kasus HK dan kelima tersangka lainnya dan mengusut tuntas kasus ini.
Diketahui, Kapolri Jenderal (Pol) Tito Karnavian akhirnya menjelaskan siapa 4 tokoh nasional jadi target pembunuhan tersebut.
Profil empat tokoh target pembunuhan itu adalaa dua pensiunan jenderal TNI AD dan dua orang lainnya adalah pensiunan jenderal polisi.
Mereka adalah para jenderal yang selama ini dekat dengan Presiden Joko Widodo atau Jokowi.
“Mereka (tersangka) menyampaikan nama, satu adalah betul Pak Wiranto, kedua Pak Luhut Menko Maritim, ketiga KA BIN, keempat Gories Mere,” ujar Tito Karnavian. (JPC)
COMMENTS