JAKARTA, JP- Basuki Tjahaja Purnama (BTP) yang dulunya disapa Ahok diprediksi akan masuk kategori calon presiden atau calon wakil presiden di Pilpres 2024.
Namun Juru Bicara Persaudaraan Alumni (PA) 212, Novel Bamukmin menilai karier BTP dalam kontestasi pemilihan umum sudah tidak cemerlang lagi, pasca bersama Djarot Saiful Hidayat dikalahkan oleh Anies Baswedan yang didampingi oleh Sandiaga Uno, saat Pilkada DKI Jakarta 2017 silam.
“Setahu saya Ahok (BTP) sudah tamat karena di Jakarta saja semua di 5 wilayah menolaknya apalagi mau masuk kancah pilpres 2024,” kata Novel, Kamis (4/7/2019).
Novel mengaku kalau Ahok memiliki hak warga negara untuk ikut berpartisipasi dalam kontestasi politik, namun ia memandang kalau Ahok akan sulit meraih elektabilitas yang tinggi.
“Untuk urusan elektabilitas sulit Ahok dapat posisi bagus karena dalam ruang lingkup kubu mereka saja banyak yang mempunyai nama yang elektabilitasnya bagus,” tandasnya.
Namun Peneliti Lingkaran Survei Indonesia (LSI) Denny JA, Rully Akbar memprediksi BTP bisa memberikan kejutan sebagai salah satu tokoh yang disebut-sebut masuk kategori calon presiden di Pilpres 2024, sebagaimana Jokowi maju dan memenangkan Pilpres 2014. Menurutnya, BTP sendiri telah memiliki modal pengalaman sebagai Gubernur DKI Jakarta dan kekinian telah menjadi kader PDI-P.
“Kami belum tahu gebrakan BTP (Basuki Tjahja Purnama) bisa jadi nanti dimasukan sebagai menteri atau ke depan jadi kepala daerah di daerah lain. Bisa jadi BTP masuk sebagai sosok misterius yang tadi. Sosok ‘X’ yang nomor 15 tadi, efek kejut ke depan 2024,” kata Rully. (JPc)
COMMENTS