MANADO, JP- Sebentar lagi seluruh anggota DPRD baik di tingkat Provinsi maupun di tingkat Kota Manado periode 2019-2024 akan dilantik dan menjalankan fungsi sebagai wakil rakyat.
Karena itu segala persiapan dilakukan, termasuk membangun komunikasi dengan para tokoh agama dan tokoh masyarakat di Sulut.
Seperti yang dilakukan dua anggota DPRD dari Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Melky Jakhin Pangemanan SIP MAP MSi, Anggota DPRD Sulut terpilih dan Jurani Rurubua SST, Anggota DPRD Manado terpilih.
Keduanya menemui Tonaas Wangko Laskar Manguni Indonesia (LMI) Pendeta Hanny Pantouw STh di Excelso Manado Town Square, Kamis (01/08/2019) sore.
Dalam pertemuan ini berlangsung diskusi ringan penuh kekeluargaan. Banyak masukan yang disampaikan Pdt Hanny terutama tentang bagaimana nantinya ketika keduanya duduk menjadi wakil rakyat di DPRD. Selain itu dalam diskusi ini juga dibahas sejumlah persoalan yang terjadi di Sulut dan Manado.
“Saya bangga keduanya (Melky Pangemanan dan Jurani Rurubua) anak muda yang terpilih menjadi wakil rakyat dan juga satu-satunya kader PSI yang terpilih satu di DPRD Provinsi Sulut dan satu di Kota Manado. Sebagai orang tua saya ikut mensupport dan memberikan masukan terkait peran mereka nanti sebagai wakil rakyat,” ujar Pdt Hanny.
Lebih jauh, dia berharap nantinya kedua kader muda ini dapat bersama LMI mengawal Pancasila dan menjaga NKRI di Sulut dan Manado.
“Saya minta mereka berdua dapat menjadi wakil rakyat yang baik, dekat dengan rakyat, membangun komunikasi dan sinergitas yang baik antar sesama wakil rakyat, pemerintah, LSM dan semua elemen masyarakat, serta fokus memperjuangkan aspirasi rakyat. Dan selalu tetap mengandalkan Tuhan,” katanya.
Menariknya, Pdt Hanny mengungkapkan bahwa kedua wakil rakyat terpilih ini juga merupakan pengurus DPP LMI, ormas adat terbesar di Indonesia dan tersebar di sejumlah negara di dunia.
“Pak Melky dan ibu Jurani merupakan kebanggaan LMI. Walau sebagai pengurus DPP LMI kami tetap mengawal mereka baik memberikan masukan maupun mengingatkan keduanya jika sudah tidak sesuai harapan masyarakat,” tukasnya.
Sementara itu, baik Melky maupun Jurani mengaku bersyukur bisa bertemu dan berdiskusi banyak hal dengan Pdt Hanny.
“Banyak masukan yang kami dapat dari Tonaas Wangko (LMI) sebagai seorang tokoh agama dan tokoh masyarakat serta pemimpin ormas adat terbesar di Indonesia dan punya pengurus di sejumlah negara. Kami juga membahas banyak hal tentang ormas adat LMI. Dan pada kesempatan ini kami mau menyampaikan terima kasih atas dukungan dan doa dari Tonaas Wangko LMI selama ini dan berharap terus mendapat dukungan saat kami menjadi wakil rakyat,” tandas keduanya senada. (JPc)
COMMENTS