Figur Bersih dan Sudah Teruji, Mor-HaRum Layak Pimpin Manado

MANADO, JP- Sejumlah figur terus mengemuka di tengah perbincangan masyarakat seputar Pemilihan Walikota Manado.

Namun dari deretan nama figur-figur tersebut, ada dua nama terus mengkristal yakni Mor Dominus Bastian SE dan Haji Rum Usulu (HaRum). Kedua figur ini dinilai sebagai figur yang sudah teruji karena memiliki pengalaman di bidang politik, pemerintahan dan kemasyarakatan.

Mor pernah menjabat sebagai Wakil Ketua DPRD kota Manado dan kini menduduki jabatan Wakil Walikota Manado mendampingi Walikota DR Ir GS Vicky Lumentut (GSVL) SH MSi DEA dengan seabrek keberhasilan pembangunan dan penghargaan yang berskala lokal, nasional dan internasional selama ini di mana sukses menghantar kota Manado sebagai kota cerdas, maju dan sejahtera. Selain itu, Mor juga menduduki jabatan Bendahara Partai Demokrat Provinsi Sulawesi Utara.

Sementara HaRum merupakan birokrat sejati yang memulai jenjang karier di pemerintahan dari bawah hingga terakhir menjabat Sekretaris Daerah kota Manado sebelum pensiun. Selain itu, HaRum dikenal sebagai seorang tokoh muslim dan tokoh masyarakat yang dihormati. Saat menjalani masa pensiun, HaRum terjun di dunia politik ketika diangkat menjadi pembina Partai Nasdem kota Manado.

Tak hanya menjadi figur yang teruji, Mor-HaRum juga merupakan figur bersih. Keduanya tidak pernah tersandung kasus korupsi atau masalah hukum lainnya. Ini sejalan dengan wacana yang mengemuka belakangan yang menjadi usulan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dan keinginan Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI ini, bahwa calon Kepala daerah di Pilkada serentak 2020 hendaknya bukan seorang narapidana.

Tak hanya itu, hingga saat ini keduanya tidak pernah memiliki musuh dengan siapapun sehingga sangat dekat dengan masyarakat dan merupakan sosok yang rendah hati. Sebagai tokoh GPdI Sulut dan tokoh muslim, Mor-HaRum merupakan figur yang takut akan Tuhan.

Semua ini menegaskan keyakinan banyak kalangan bahwa kedua figur ini layak memimpin kota Manado ke depan, sebagai Walikota dan Wakil Walikota Manado 2020-2025.

Lalu bagaimana peluang keduanya sebagai pemenang? Kedua figur ini dinilai memiliki kans besar memenangkan pesta demokrasi Pilwako 2020 mendatang karena sejumlah indikator penting.

Pertama, keduanya berpengalaman di bidang pemerintahan, politik dan kemasyarakatan, sudah dan sedang berbuat untuk masyarakat serta dikenal luas masyarakat.

Kedua, Mor-HaRum berasal dari dua partai politik besar yakni Partai Demokrat dan Partai Nasdem. Ketiga, dukungan mayoritas suara dari umat Kristen dan Muslim.

Keempat, dukungan suara mayoritas Aparatur Sipil Negara (ASN) dan Tenaga Harian Lepas (THL) yang sangat banyak di kota Manado. Kelima, Mor-HaRum diyakini akan mendapat dukungan penuh dari Walikota GSVL.

Namun demikian ada tiga persoalan yang bisa mengganggu terciptanya koalisi Demokrat-Nasdem mengusung Mro-HaRum di Pilwako Manado. Pertama, Partai Demokrat memiliki sejumlah kader selain Mor yang berkeinginan maju sebagai calon Walikota Manado, salah satunya Harley “Ai” Mangindaan yang adalah putra dari tokoh Partai Denokrat EE Mangindaan. Juga ada sejumlah kader Partai Nasdem yang juga berkeinginan maju di Pilwako Manado diantaranya Telly Tjanggulung. Kedua, dukungan suara muslim akan terbelah jika ada lebih dari satu tokoh muslim yang mencalonkan diri. Ketiga, berpindahnya GSVL dari Partai Demokrat ke Partai Nasdem beberapa waktu lalu.

Lantas, akankah Mor-HaRum diusung di Pilwako Manado? Kita lihat saja nanti. (JPc)