HomeBerita

Menilik 4 Nama Yang Tengah Digodok DPP Gerindra Untuk Diusung di Pilkada Minahasa, Siapa Dapat Tiket?

Menilik 4 Nama Yang Tengah Digodok DPP Gerindra Untuk Diusung di Pilkada Minahasa, Siapa Dapat Tiket?

 

FOTO: (Atas) Audy Karamoy dan Perly Pandeiroot, (Bawah) Olga Singkoh dan Andre Sumual.

MINAHASA, JP – Teka-teki siapa yang akan diusung Partai Gerindra di Pilkada Minahasa makin pasti. Dari 11 figur yang mendaftar di Partai Gerindra, kini dikabarkan tinggal 4 nama yang tengah digodok Dewan Pimpinan Pusat (DPP) partai besutan Prabowo Subianto ini. Keempat nama tersebut yakni Audy Karamoy, Perly Pandeiroot, Olga Singkoh dan Andre Sumual.

Berikut ini akan dibedah satu persatu keunggulan dari keempat nama tersebut.

AUDY KARAMOY

Sosok populis dan tokoh masyarakat ini dinilai sangat mumpuni dan terbaik untuk diusung sebagai cabup Minahasa. Ia merupakan Tou Tondano yang lahir dan besar di Tondano sehingga mengenal baik kondisi Minahasa. Selama ini politisi yang akrab dengan inisial AKmoy ini sudah banyak berkontribusi bagi daerah baik Sulut maupun Minahasa, di mana pernah menjabat sebagai Manager Persma dan Manado United, klub sepak bola kebanggaan Sulut di pentas nasional. Ia juga pernah menjabat ketua di beberapa cabang olahraga di Sulut seperti Ketua Pengurus Besar POBSI (Persatuan Olahraha Biliar Seluruh Indonesia) Provinsi Sulut, Bendahara Pergatsi (Persatuan Gate Ball Seluruh Indonesia) Provinsi Sulut dan lain sebagainya. Ia juga sangat all out memajukan olahraga di Minahasa dengan mensponsori turnamen sejumlah cabang olahraga memakai dananya sendiri.

Sebagai pengusaha Audy pernah memegang jabatan penting dan startegis di organisasi pengusaha seperti Sekretaris Gapensi (Gabungan Pelaksana Konstruksi Nasional Indonesia) Provinsi Sulut, Ketua Gabpeknas (Gabungan Pengusaha Kontraktor Nasional) Provinsi Sulut dan organisasi pengusaha lainnya.

Ia juga sosok yang sudah berkontribusi mendukung pariwisata Minahasa dengan membangun sarana penunjang pariwisata seperti Moy Residance (hotel), Moy Restaurant, Moy Convention Center serta Makarios Hot Pool and Cafe (Tempat pemandian air panas yang terkenal).

Di pihak lain suami dari Penatua Wanita/Kaum Ibu (W/KI) Linda Masengi ini kerap membantu pembangunan banyak gereja di Minahasa, terlibat aktif dalam pelayanan dan organisasi gereja GMIM sebagai Koordinator Pria/Kaum Bapa (P/KB) GMIM dan sebagainya. Dan meskipun merupakan seorang tokoh dan pengusaha sukses, namun Audy selalu terjun dalam kegiatan gereja dengan menjadi peserta lomba di Hapsa P/KB GMIM Sinode GMIM yang digelar setiap tahun, seperti Lomba Catur, Baca Mazmur, Baca Alkitab Bahasa Manado dan sebagainya.

Audy Karamoy juga berpengalaman di dunia politik. Selama ini ia kerap terjun di Pilkada sebagai tim pemenang dan berhasil memenangi Pilkada sehingga merupakan figur yang sangat berpengalaman. Kini ia sudah menjadi kader partai Gerindra yang pada Pemilu tahun 2024 lalu sangat all out ikut berjuang memenangkan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka dan Partai Gerindra. Bahkan salah satu putrinya Claudya Karamoy menjabat sebagai Ketua Perempuan Indonesia Raya (PIRA) Provinsi Sulawesi Utara, yang merupakan organisasi sayap dari Partai Gerindra.

Audy Karamoy sangat serius dalam pencalonannya dan cabup yang paling siap. Terbukti, semenjak mendaftarkan diri menjadi calon Bupati Minahasa di Partai Gerindra, ia gencar bersosialisasi baik ke masyarakat maupun ke pengurus dan kader partai. Bahkan ia didukung oleh sejumlah relawan yang kepengurusannya mengakar hingga ke desa dan kelurahan yakni Forum Tou Minahasa (FTM) yang dipimpin dua pengacara handal DR Alfian Ratu SH, MH., selaku Ketua dan Jean Maengkom SH., MH., selaku Sekretaris, organisasi yang pertama kali mendorongnya maju Pilkada Minahasa, Kawanua Contry Club (KCC) dan AKU Minahasa (Audy Karamoy Untuk Minahasa). Relawan-relawan ini terus bergerak mensosialisasikan Audy Karamoy ke masyarakat sehingga dukungan terus mengalir deras kepada sosok murah senyum ini. Bahkan berbeda dengan yang lainnya, ia tampil sebagai satu-satunya cabup yang tak hanya fokus pencalonannya tapi juga sangat peduli untuk menggairahkan olahraga di Kabupaten Minahasa degan mensponsori turnamen sejumlah cabang olahraga seperti catur yang digelar setiap bulan, futsal, line dance dan sebagainya yang kesemuanya menggunakan dana pribadinya yang tidak sedikit. Dan karenanya ia dijuluki politisi dan cabup yang menghadirkan politik riang gembira sebagaimana yang pernah dilakukan Prabowo Subianto saat Pilpres lalu.

Baca Juga  Pengamat: Paham Saja Tak Cukup, Butuh Pengalaman Pemerintahan

Audy Karamoy juga seorang kontraktor besar, pengusaha sukses yang sudah mapan, sudah selesai dengan hidunya alias menikmati kesuksesannya itu dan kini total ingin membaktikan diri untuk membangun kampung halamannya yang selama ini memprihatinkan. Kekuatan finansial yang besar yang dimilikinya menjadi modal berharga bagi Partai Gerindra untuk bertarung di Pilkada Minahasa dan memenangi ‘pertandingan’ tersebut.

Walau seorang tokoh dan pengusaha sukses namun Audy Karamoy selalu tampil apa adanya, sosok yang low profile, peduli dan merakyat, sehingga ia sangat dekat dan dikenal luas masyarakat. Apalagi Audy Karamoy selalu menggunakan bahasa daerah jika bertemu, menyapa dan berbincang-bincang dengan masyarakat sehingga terkesan tidak ada sekat dirinya dengan masyarakat. Ia juga dikenal murah hati tak pernah ragu mengelontorkan uang pribadinya untuk membantu masyarakat, mendukung pelbagai iven dan turnamen, untuk pembangunan gedung gereja dan sebagainya. Pergaulannya yang luas dan sudah banyak berbuat untuk masyarakat Minahasa serta sosok yang dermawan inilah membuat Audy Karamoy sangat didukung masyarakat luas untuk menjadi Bupati Minahasa.

“Banyak masyarakat di Minahasa khususnya Tondano sangat tahu kalau Pak Audy Karamoy sudah banyak berbuat untuk Minahasa bahkan Sulut. Hanya saja memang beliau tak mau dipublis karena memang dia orangnya low profile,” ujar Tokoh Masyarakat Tondano Welly Senduk.

Sebagai Tou Tondano Audy Karamoy mewakili etnis Tolour yang memiliki jumlah pemilih cukup banyak dan menjadi barometer Pilkada Minahasa selama ini. Apalagi banyak keluarga dari Prabowo tinggal menetap di Tondano.

Dan dalam pemilihan yang dilakukan oleh seluruh Ketua PAC, DPC dan Orsap Partai Gerindra Minahasa serta utusan DPD Sulut di Rapat Kerja Cabang (Rakercab) Partai Gerindra yang digelar DPC di Tondano belum lama ini, Audy Karamoy meraih peringkat pertama dengan 24 suara (meraih suara terbanyak, red) sebagai cabup yang diinginkan kader dan pengurus diusung di Pilkada Minahasa dan masuk 3 besar nama yang dikirim ke DPP Partai Gerindra. Bahkan ketika memaparkan visi, misi dan program sebagai cabup dalam Rakercab tersebut, Audy Karamoy dinilai terbaik dari yang lain, memiliki konsep yang paling jelas, lengkap, terukur dan pasti demi memajukan dan mensejahterakan Minahasa.

Baca Juga  Audy Karamoy Punya Sejumlah Keunggulan Yang Tak Dimiliki Kandidat Lain, Berpeluang Besar Menang Jika Diusung Gerindra

Bahkan diperoleh informasi kalau Audy Karamoy sangat disegani kompetitornya yakni para petinggi dan kandidat dari partai lain yang akan bertarung di Pilkada Minahasa. Pasalnya, namanya masuk dan menduduki posisi teratas dalam hasil survei yang dilakukan partai lain. Tak heran bila Audy Karamoy disebut sebagai cabup mumpuni dan terbaik untuk diusung Partai Gerindra di Pilkada Minahasa.

PERLY PANDEIROOT

Sebagai Ketua DPC Partai Gerindra Minahasa, Perly Pandeiroot terbilang sukses. Capaian 8 kursi di DPRD Minahasa hasil Pemilu 2024 dari sebelumnya (Pemilu 2019) yang hanya 2 kursi membuktikan kehebatan dan keberhasilan Perly dalam memimpin Partai Gerindra Minahasa. Apalagi partai ini menjadi runner up Pemilu 2024 di Minahasa mengalahkan partai-partai besar yang sudah pernah berkuasa di Minahasa dan membuat partai ini bisa mengusung calon sendiri di Pilkada Minahasa. Berkat kepemimpinannya, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka meraih kemenangan di Kabupaten Minahasa.

Sebagai Ketua DPC, ia didukung oleh mesin partai yang mumpuni. Capaian sebagai runner up Pemilu 2024 membuktikan jika mesin Partai Gerindra telah bekerja maksimal. Ia juga dipilih dan didukung menjadi cabup Minahasa oleh seluruh Ketua PAC se-Minahasa dan Orsap beberapa waktu lalu.

Selain itu, Perly Pandeiroot berpengalaman memimpin perusahan-perusahan besar dan menjadi seorang pengusaha. Dan sebagai politisi muda berusia 42 tahun, ia menjadi sosok calon pemimpin mewakili generasi milenial dan Gen Z, yang merupakan kelompok pemilih terbanyak di Minahasa.

Perly Pandeiroot berasal dari Langowan Minahasa. Keluarga besarnya tinggal dan menetap di Langowan. Daerah ini (Langowan, red) juga merupakan kampung halamannya Prabowo Subianto. Ibunda dan keluarga besar Prabowo berasal dan tinggal menetap di Langowan.
Di sini Perly Panderoot dianggap mewakili masyarakat etnis Toutemboan yang pemilihnya sangat banyak.

Sebagai ketua DPC Minahasa, Perly Pandeiroot didukung menjadi cabup Minahasa oleh para pengurus dan kader Partai Gerindra. Namun dengan keberhasilan Partai Gerindra di Pemilu 2024, tentu membuat dirinya memiliki hak kesulungan untuk diusung di Pilkada Minahasa, baik sebagai cabup maupun sebagai cawabup. Minimal jatah cawabup sudah menjadi miliki Perly Pandeiroot.

OLGA SINGKOH

Srikandi yang satu ini merupakan tokoh perempuan yang pernah menjabat Ketua Tim Penggerak PKK karena suaminya (Alm) Jantje Wowiling Sajow (JWS) pernah menjabat sebagai Bupati Minahasa dari PDI Perjuangan. Nama besar JWS yang pernah menjabat sebagai Ketua DPC PDIP dan Bupati Minahasa membuat Olga Singkoh dikenal luas masyarakat dan diyakini memiliki cukup banyak pendukung dari sang suami.

Olga Singkoh juga sangat aktif di pelayanan dan organisasi gereja GMIM serta menjadi tokoh masyarakat di Desa Koka Kecamatan Tombulu.

Baca Juga  Sekretaris Gerindra Sulut Beri "Signal" Duet Audy Karamoy - Perly Pandeiroot Diusung di Pilkada Minahasa

Dan dalam pemilihan yang dilakukan oleh seluruh Ketua PAC, DPC dan Orsap Partai Gerindra Minahasa serta utusan DPD Sulut beberapa waktu lalu, dirinya meraih peringkat kedua dengan 23 suara dan masuk 3 besar nama yang dikirim ke DPP Partai Gerindra.

ANDRE SUMUAL

Sosok politisi muda ini dikenal aktif di banyak organisasi. diantaranya sebagai pembina Generasi Pesona Indonesia (GenPi) Nasional, penasihat GenPi Sulawesi Utara, Ketua Bidang Hubungan Kelembagaan PAPPRI (Persatuan Artis Penyanyi Pencipta Lagu dan Pemusik Republik Indonesia), influencer dan pernah menjadi jurnalis hingga memegang jabatan sebagai Pemimpin Redaksi di Trax Magazine dan Ketua Bidang Promosi Pariwisata DPP Kerukunan Keluarga Kawanua (KKK).

Di dunia politik Andre juga pernah menjadi bagian dari Tim Kampanye Ahok Djarod saat  Pilkada DKI 2017 sebagai Wakil Sekjen, Ketua Umum Relawan Teman Jokowi dan Ketua Umum Relawan Gigih Brani 08 pada Pemilu 2024 lalu.

Pria yang akrab disapa Opa ini pernah bertugas di Kantor Staf Presiden (KSP) saat Teten Masduki menjadi Kepala KSP dan bertugas dalam Tim Staf Khusus Menteri Pariwisata Arief Yahya. Saat ini ia dipercaya menjadi Komisaris BUMN di PT Perikanan Indonesia oleh Menteri BUMN Erick Thohir, setelah sebelumnya mengemban tugas yang sama di PT Perikanan Nusantara.

Dan dalam pemilihan yang dilakukan oleh seluruh Ketua PAC, DPC dan Orsap Partai Gerindra Minahasa serta utusan DPD Sulut beberapa waktu lalu, dirinya meraih peringkat ketiga dengan 12 suara dan masuk 3 besar nama yang dikirim ke DPP Partai Gerindra.

So, dari ulasan di atas kita mempunyai gambaran siapa yang nantinya akan dipilih dan diusung Partai Gerindra menjadi cabup dan cawabup Minahasa. Namun melihat rekam jejak masing-masing, dukungan yang diberikan kader, seluruh Ketua dan pengurus PAC serta pengurus DPC di Rakercab dan sosialisasi yang dilakukan selama ini, maka Audy Karamoy dan Perly Pandeiroot terdepan dalam mendapatkan tiket maju Pilkada Minahasa. Bahkan bukan tidak mungkin keduanya akan diduetkan menjadi cabup dan cawabup Minahasa dan siap merebut top eksekutif Minahasa mengingat keduanya merupakan kombinasi ideal karena perpaduan tua dan muda seperti Prabowo-Gibran, mewakili dua etnis besar Tolour dan Toutemboan, sama-sama pengusaha dengan kekuatan finansial yang besar, memiliki relawan dan mesin partai yang kuat, punya rekam jejak yang mumpuni, ikut bekerja memenangkan Prabowo-Gibran dan Partai Gerindra di Kabupaten Minahasa serta paling diinginkan dan didukung seluruh kader Partai Gerindra Minahasa, seluruh pengurus PAC dan DPC Minahasa.

“Audy Karamoy – Perly Pandeiroot merupakan kombinasi ideal, perpaduan top pasangan calon bupati dan wakil bupati Minahasa dari Partai Gerindra. Jika pasangan calon ini diusung Partai Gerindra maka target memenangi Pilkada Minahasa akan tercapai,” ujar Pengamat Politik Sulut Terry Umboh. (Simon)

COMMENTS

WORDPRESS: 0
DISQUS: 0