FOTO: Audy Karamoy didampingi istri Linda Masengi saat mendaftar sebagai calon bupati Minahasa di Sekretariat DPC Partai Gerindra Kabupaten Minahasa waktu lalu.
MINAHASA, JP – Partai Gerindra belum menentukan siapa calon bupati (cabup) dan calon wakil bupati (cawabup) yang akan diusung di Pilkada Minahasa. Pasalnya, jumlah bakal cabup dan cawabup Minahasa yang mendaftar di partai besutan Prabowo Subianto ini cukup banyak sehingga harus melewati tahapan survei oleh salah satu lembaga survei yang kredibel.
Selain itu, Minahasa menjadi salah satu daerah di Sulawesi Utara yang menjadi target kemenangan Partai Gerindra. Karena selain dapat mengusung calon sendiri tapi juga mengingat Minahasa merupakan kampung halaman Prabowo Subianto, Ketua Umum DPP Partai Gerindra dan sekaligus Presiden terpilih.
Tapi untuk memenuhi target merebut top eksekutif Minahasa itu, maka Partai Gerindra wajib memilih cabup dan cawabup yang lebih berpeluang besar menang di Pilkada Minahasa.
Lalu siapa cabup yang paling tepat diusung Partai Gerindra di Pilkada Minahasa? Belum dapat dipastikan namun dari semua bakal cabup yang mendaftar di partai berlambang kepala burung garuda itu, ada satu nama yang disebut-sebut memiliki banyak keunggulan dibanding kandidat-kandidat yang lain dan jika diusung berpeluang memenangi Pilkada Minahasa. Dia adalah Audy Karamoy.
Keunggulan pertama, politisi yang akrab dengan inisial AKmoy ini merupakan
kader Partai Gerindra. Sebagai kader, dia ikut membesarkan partai dan pada Pemilu 2024 lalu dia all out berjuang memenangkan Prabowo Subianto – Gibran Rakabuming Raka pada Pilpres lalu di Kabupaten Minahasa. Bahkan putrinya Claudya Karamoy juga membesarkan partai dengan menjabat sebagai Ketua Perempuan Indonesia Raya (PIRA), organisasi sayap Partai Gerindra.
Audy Karamoy tinggal menetap di Minahasa sejak lahir hingga saat ini, sehingga mengenal dengan baik keunggulan dan permasalahan yang ada di Minahasa. Ia bergaul dengan pelbagai lapisan masyarakat tanpa memandang bulu yang membuatnya dikenal luas masyarakat. Terbukti dengan antusias dan membludaknya masyarakat Minahasa menghadiri kegiatan sosialisasi dan blusukannya sebagai bakal cabup di banyak tempat yang tersebar di sejumlah kecamatan se-Minahasa. Bahkan ia juga dijuluki sosok dermawan karena mudah membantu warga yang susah, menjadi donatur pembangunan banyak rumah ibadah dan sebagainya
Keunggulan lain, Audy Karamoy sosok pengusaha sukses yang memulai hidupnya dari nol, pekerja keras dan mandiri termasuk ketika terjun ke dunia politik tanpa memanfaatkan kekuasaan anggota keluargannya.
Ia menjadi pengusaha sukses di kampung halamannya sendiri dan bukannya di tanah perantauan. Sehingga dia banyak berkontribusi bagi kemajuan daerah dan kesejahteraan masyarakat. Ia juga teruji ketika sukses memimpin sejumlah organisasi pengusaha dan organisasi beberapa cabang olahraga di Sulut yang sekaligus juga sebagai wujud nyata pengabdiannya yang besar kepada daerah dan masyarakat selama ini.
Kecintaannya untuk membangun Minahasa telah ada sejak dulu dan itu ditunjukannya, di mana dia rela menggelontorkan dana pribadinya bernilai miliaran rupiah demi membangun sejumlah usahanya di Tondano yang menunjang Pariwisata sekaligus menģgerakan ekonomi dan meningkatkan PAD Kabupaten Minahasa. Juga dirinya rela merogoh kocek dalam-dalam mensponsori sejumlah turnamen demi membangkitkan sejumlah cabang olahraga dan meningkatkan kemampuan para atlet Minahasa untuk berprestasi di level nasional dan internasional. Tak heran bila banyak masyarakat mengetahui bahwa sifat “pembae” dari Audy Karamoy bukan terjadi saat ini jelang Pilkada Minahasa demi pencitraan dan ambisi kekuasaan tapi sudah dia lakukan jauh sebelum Pilkada.
Keunggulan lain, Audy Karamoy menguasai bahasa daerah yakni bahasa Tondano yang dipakai sehari-hari oleh masyarakat yang ada di 8 kecamatan di Minahasa yakni Kecamatan Tondano Barat, Tondano Timur, Tondano Selatan, Tondano Utara, Eris, Kombi, Remboken dan Lembean Timur. Terbukti ketika melakukan sosialisasi dan blusukan ke masyarakat di 8 kecamatan tersebut, Audy Karamoy disambut antusias masyarakat yang hadir dalam jumlah yang banyak dan menyatakan dukungan mereka kepadanya. Dia begitu dekat tanpa sekat dengan masyarakat, berkomunikasi dengan semua lapisan masyarakat karena dirinya fasih berbicara dengan bahasa daerah tersebut. Ke-8 kecamatan yang memiliki 85.490 pemilih ini merupakan basis massa Audy Karamoy.
Meski seorang pengusaha sukses, Audy Karamoy tetap tampil apa adanya. Sosok yang sederhana, low profile, rendah hati dan merakyat. Tampil mengenakan pakaian yang biasa-biasa saja, bergaul dengan masyarakat kecil, dan tidak menonjolkan diri.
Selain itu, keunggulan dari Audy Karamoy adalah dia figur baru yang terjun ke politik tanpa dinasti politik, hanya mengandalkan kekuasaan yang pernah dan tengah diemban anggota keluarga dan belum pernah terkontaminasi dengan “dosa-dosa” eksekutif sebelumnya.
Selain memiliki rekam jejak yang baik dan mumpuni, Audy Karamoy juga sudah mapan secara ekonomi. Ia merupakan politisi dan cabup yang tidak hanya memiliki finansial yang kuat untuk bertarung tetapi juga sesunguhnya sudah selesai dengan urusannya dan keluarganya. Hidupnya sudah terpenuhi dan anak-anaknya sudah sukses dengan usaha masing-masing. Sehingga ia tidak akan mencari keuntungan pribadi, keluarga atau kelompoknya ketika menjabat sebagai bupati Minahasa tapi total berjuang untuk mengabdi dan melayani masyarakat.
Keunggulan lainnya, Audy Karamoy mengikuti seluruh mekanisme partai yang berlaku. Ia juga dipilih dan didukung oleh seluruh ketua-ketua PAC Partai Gerindra se-Minahasa yang mewakili seluruh kader partai. Terbukti ketika dilakukan Konvensi DPC Partai Gerindra di Tondano waktu lalu, Audy Karamoy meriah suara terbanyak. Selain itu, saat melakukan sosialisasi dia dibackup pengurus Gerindra kecamatan serta didukung sejumlah organisasi relawan di Minahasa. Bahkan dukungan kepadanya juga datang dari banyak kader militan dari partai politik lain, termasuk dua partai besar di Minahasa yakni Partai Golkar dan partai penguasa saat ini PDI Perjuangan.
Selain aktif di dunia politik dan sosial kemasyarakatan, Audy Karamoy juga aktif di pelbagai kegiatan gereja bahkan dipercaya menjadi Koordinator Pria/Kaum Bapa (P/KB) GMIM dua periode hingga saat ini, organisasi terbesar di tanah Toar Lumimuut ini. Sebagai salah satu tokoh P/KB GMIM, Audy Karamoy akan mendapat dukungan yang besar dari warga GMIM. Ditambah lagi, istri tercinta Linda Masengi kini menjadi seorang pelayan khusus (Pelsus) dengan jabatan Penatua Wanita/Kaum Ibu (W/KI) GMIM. Audy Karamoy disebut kerap menjadi donatur bagi pembangunan banyak gedung gereja GMIM dan bahkan menjadi donatur tetap di sejumlah jemaat GMIM di Minahasa. Tak heran bila dalam beberapa kesempatan Audy Karamoy selalu meenegaskan bahwa dirinya maju di Pilkada Minahasa bukan sekedar menjadi bupati Minahasa atau pemimpin Minahasa tapi lebih menjadi pelayan bagi masyarakat.
Dan terakhir, Audy Karamoy memiliki keunggulan sebagai cabup yang tidak ambisius. Dia tidak grasah-grusuh melakukan lobi politik di tingkat DPP Partai Gerindra. Ketika banyak kandidat lain yang sibuk bolak balik Manado-Jakarta demi melakukan melobi, Audy Karamoy justru gencar turun ke masyarakat bersosialisasi dan melakukan blusukan. Dia juga selalu menampilkan politik kepedulian dan riang gembira sebagaimana yang pernah dilakukan Prabowo Subianto saat Pemilihan Presiden pada 2024 lalu. Ia memfasilitasi dan mensponsori turnamen dari sejumlah cabang olahraga. Dan ketika turun ke masyarakat melakukan sosialisasi dan blusukan Audy Karamoy selalu membawa tim Line Dance untuk menghibur masyarakat. (Simon)
COMMENTS