SRIKANDI TANGGUH: Calon Bupati Minahasa Youla Lariwa Mantik.
MINAHASA, JP – Pilkada Minahasa tahun 2024 begitu mengejutkan dengan tampilnya 3 srikandi, dua diantaranya maju sebagai calon bupati dan satunya lagi calon wakil bupati. Mereka adalah Cabup Youla Lariwa Mantik yang diusung Partai Demokrat, Golkar dan Perindo, Cabup Susi Sigar yang diusung Partai Gerindra dan Nasdem serta Vanda Sarundajang yang diusung PDI Perjuangan.
Dari ketiga srikandi yang disebutkan itu, ada satu nama begitu mengejutkan dan menarik untuk dibahas. Dia adalah Youla Lariwa Mantik yang akrab dengan inisial YLM.
Youla adalah seorang pengusa sekaligus pengacara dengan spesialis pertambangan batu bara dan perkebunan kelapa sawit. Gelar yang disandangnya tidak main-main Sarjana Hukum (SH) dan Magister Hukum (MH) yang diraihnya di Universitas Samratulangi (Unsrat) Manado. Bahkan kini ia tengah menempuh menempuh studi Doktoral Hukum (S3) di kampus kebanggaan Sulut tersebut. Bahkan pemilik Law Office Youla Lariwa SH MH yang berlokasi di Jakarta Selatan ini, merupakan pemegang saham di berbagai perusahaan batu bara, pengelola jalan dan perkebunan sawit, yang ada di Kalimantan Selatan dan Jakarta.
Selain lama berkarier dalam dunia hukum dengan pengalaman bisnis yang luas, wanita cantik nan cerdas ini berpengalaman dalam organisasi, di mana Youla dipercaya menduduki jabatan penting dan strategis pada berbagai organisasi sosial dan kepemudaan. Sebut saja menjadi anggota Peradi Jakarta (2010-sekarang), Wakil Ketua Pramuka Kwartir Cabang Minahasa (2020-2025), Wakil Ketua MPW Pemuda Pancasila Sulawesi Utara (2022-2027), Ketua MPC Pemuda Pancasila Kabupaten Minahasa (2016-2021) serta menjabat ketua umum di berbagai organisasi Minahasa di Jakarta. Pengalaman berorganisasi yang luas ini dengan sendirinya telah mengasa daya kepemimpinannya yang kuat dan tentu sangat teruji.
Tak sampai di situ, Youla seorang yang peduli, dermawan dan merakyat. Dia terlibat aktif dalam berbagai kegiatan sosial demi mengangkat derajat masyarakat yang kurang mampu agar boleh menikmati hidup yang lebih baik. Bahkan ia selalu mendorong serta memberikan semangat dan optimisme kepada kalangan milenial dan Gen Z agar mampu menggapai masa depan yang lebih baik.
Semuanya uraian di atas telah menegaskan bahwa Youla sesungguhnya seorang Srikandi yang tangguh. Namun bagi Youla ketangguhan yang dimilikinya dirasa tidak berarti jika tidak mendatangkan berkat bagi banyak orang, termasuk untuk kampung halamannya Minahasa. Apalagi, dia teringat akan masa kecil hingga remajanya di Tondano, di mana dirinya tinggal dan menjalani hidup di ibu kota Minahasa ini serta menempuh pendidikan di SD Negeri V Tondano (1978-1984), SMP Negeri I Tondano (1984-1987) dan SMA Negeri 1 Tondano (1987-1990). Kesedihan yang mendalam selalu dia rasakan menyaksikan kondisi daerah Minahasa yang tak mengalami perkembangan pesat, malah kalah dari daerah pemekaran seperti Tomohon dan terkhusus ibu kota Minahasa Tondano, yang kerap mendapat image negatif dari publik sebagai “kota mati”.
Karena itu, ketika genderang Pilkada Serentak 2024 ditabuh, Youla pun menyatakan diri untuk maju bertarung di Pilkada Minahasa. Ia ingin menjadi pemimpin yang tidak hanya mengumbar janji manis tapi bertekad membawa Minahasa menjadi kabupaten yang maju pesat dengan masyarakat yang hidup sejahtera, tidak seperti yang terjadi saat ini.
Dan perjuangannya merebut tiket maju Pilkada Minahasa bukan perkara mudah. Namun berkat sikap pantang menyerah disertai kemampuannya membaca arah politik di daerah, akhirnya Youla berhasil ditetapkan menjadi calon bupati Minahasa berpasangan dengan Denny R. Kalangi (DRK) sebagai calon wakil bupati Minahasa dengan nomor urut 2. Pilihannya kepada putra Langowan itu bukan pilihan sembarangan melainkan melalui pertimbangan yang matang. Karena perpaduan perempuan dan laki-laki, pengusaha sukses dan anggota DPRD beberapa periode serta etnis Tolour dan Toutembuan dan lain sebagainya, menjadi sebuah kombinasi yang top menuju pada kemenangan.
Semuanya itu membuktikan bahwa Youla merupakan sosok Srikandi yang tangguh. Ketangguhannya di satu sisi mampu menginspirasikan banyak perempuan di Minahasa dan bahkan Sulawesi Utara, namun juga di sisi lain akan membawa Minahasa menjadi kabupaten yang kuat sebagaimana tagline yang diusungnya yakni Minahasa Keter (Minahasa Kuat, red).
So, di waktu yang masih tersisa 2 bulan ini sang Srikandi tangguh tentu harus lebih memaksimalkan masa kampanye yang tengah berlangsung ini untuk meraup dukungan masyarakat sebanyak-banyaknya.
Gerbang kemenangan kini telah menantinya di depan, namun untuk mencapainya sangat dibutuhkan kerja keras dan strategi jitu, termasuk membaca pergerakan lawan. Mesin partai dan relawan pun harus terus dimaksimalkan, aksi blusukan terus ditingkatkan dan perang udara lewat media sosial dan media massa harus lebih intensif. Dan yang tak boleh dilupakan dan harus dinomorsatukan adalah selalu mengandalkan Tuhan dalam doa dan keyakinan iman.
Harus diakui, tiga pasangan calon di Pilkada Minahasa bukan menjadi perkara mudah bagi sang Srikandi tangguh ini. Namun seiring berjalannya waktu dengan ketangguhan yang dimiliki dan telah ditunjukannya, serta dukungan luas masyarakat, telah membuat Youla kini menjelma menjadi penantang serius dan lawan sepadan dengan sang mantan petahana.
Warga Minahasa kini merindukan perubahan dan kemajuan daerah ke arah yang lebih baik. Kepemimpinan kaum pria selama ini dinilai banyak pihak belum memberikan kemajuan dan kesejahteraan. Untuk itu sudah saatnya mitos selama ini bahwa Minahasa hanya boleh dipimpin oleh kaum pria terpecahkan.
Dan itu hanya bisa terjadi jika dilakukan oleh seorang Srikandi tangguh bernama Youla Lariwa Mantik. Bukan tidak mungkin, atas dukungan mayoritas masyarakat yang menginginkan “ganti warna” demi perubahan dan perbaikan di tanah Toar Lumimuut ini, diiringi lagu “Ok Gas Nomor 2 Torang Gas” ala Prabowo Subianto, sang Presiden kita yang berdarah Minahasa, dukungan dan pengaruh yang kuat dari Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sulut Elly Engelbert Lasut dan Hanny Joost Pajouw (E2L-HJP) di Minahasa dan Langowan serta peraih suara terbanyak di Sulut dan Minahasa anggota DPR RI terpilih Hillary Brigitta Lasut (HBL) , dan juga pengurus dan kader Partai Demokrat, Golkar dan Perindo, anggota DPRD Minahasa, Provinsi dan DPR RI dari tiga parpol tersebut serta restu dari Sang Khalik, Tuhan Yang Maha Kuasa, maka Srikandi tangguh Youla Lariwa Mantik pada 27 November 2024 berhasil menjadi yang terdepan, terpilih menjadi Bupati Minahasa periode 2025-2030 demi mewujudkan Minahasa Kuat. Kita tunggu saja! (Simon)
COMMENTS