HomeHukum dan Kriminal

Kunker di Kantor Kejati Sulut, MenPAN-RB Tinggalkan Pesan Menarik

Kunker di Kantor Kejati Sulut, MenPAN-RB Tinggalkan Pesan Menarik

MANADO, JP- Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenPAN-RB) Tjahjo Kumolo SH., dan tim Reformasi Birokrasi melakukan kunjungan kerja (Kunker) di Kantor Kejaksaan Tinggi Sulawesi Utara (Kejati Sulut), Selasa (13/04/2021).

Demikian rilis dari Kepala Kejati (Kajati) Sulut A. Dita Prawitaningsih SH., MH., melalui Kasi Penkum Theodorus Rumampuk SH., MH., kepada jejakpublik.com.

Disebutkan bahwa kedatangan MenPAN-RB yang merupakan bagian dari rangkaian kunker MenPAN-RB selama berada di Sulut ini disambut langsung oleh Kajati Sulut.

Setibanya di kantor Kejati Sulut, MenPAN-RB melakukan pertemuan bersama jajaran Kejati Sulut dan para Kepala Kejaksaan Negeri (Kejjari) se-Sulut.

Kajati Sulut dalam sambutannya mengucapkan selamat datang kepada MenPAN-RB yang telah meluangkan waktu berkunjung di kantor Kejati Sulut.

“Kami berbangga hati Bapak Menteri berkenan hadiri mengunjungi meski di tengah pandemi Covid-19, dan selamat memasuki bulan Ramadhan kepada Bapak Menteri,” ujarnya.

Kepala Kejati Sulut A. Dita Prawitaningsih membawakan sambutan.

Selanjutnya, Kajati Sulut memaparkan program-program inovasi yang sudah dilakukan oleh Kejati Sulut dan Kejari se-Sulut dalam melaksanakan pelayanan publik kepada masyarakat yang berbasis digital sesuai perintah dari Bapak Jaksa Agung RI untuk mengembalikan marwah Kejaksaan di mata masyarakat.

Baca Juga  Kejagung Gelar Rakor Rencana Kerjasama Antara Kejaksaan RI dengan UNODC Indonesia

Disebutkan Kajati, program-program tersebut,l diantaranya yaitu penggunaan CSM (Case Management System), yaitu mengintegrasikan data-data yang ada di bagian Tindak Pidana Umum dan Tindak Pidana Khusus di Kejaksaan Negeri dengan data yang ada di Kejaksaan Agung; SIPEDE (Sistem Informasi Persuratan Disposisi Elektronik), yang mengutamakan persuratan yang paperless dan menggunakan tanda tangan elektronik; Pelayanan prima berupa SMS Broadcasting yang dilakukan oleh bagian Perdata dan TUN Kejati Sulut, yang berisi “mari jo datang di Kejati Sulut, kita akan kase pelayanan hukum gratis”, ini merupakan ajakan bagi masyarakat untuk bisa melakukan konseling mengenai hukum di Kejati Sulut; serta inovasi dalam hal pelaksanaan penyuluhan dan penerangan hukum, baik di masyarakat maupun kegiatan Jaksa Masuk Sekolah kepada para siswa dan siswi, seperti program Ruko (Ruang Konsultasi) Berjalan yang digagas oleh Kejari Kep. Sangihe, yang memberi ruang bagi masyarakat untuk bisa berkonsultasi dan mendapatkan pencerahan mengenai permasalahan hukum yang mereka hadapi; inovasi penjemputan saksi dari rumah yang dilakukan oleh Kejari Minut dan Kejari Kotamobagu, yaitu dengan memfasilitasi saksi untuk dapat memberikan keterangan agar perkara hukum dapat diselesaikan dengan baik. 

Baca Juga  Pejabat Dinas ESDM dan Mantan Vice Presiden Diperiksa Terkait Kasus Tipikor IUP Batubara

“Semua program tersebut dilaksanakan agar jajaran Kejaksaan Tinggi Sulawesi Utara dan Kejari se-Sulut bisa lebih dekat dengan masyarakat, sebagaimana wujud nyata Kejaksaan Tinggi Sulawesi Utara telah meraih Wilayah Bebas Korupsi (WBK) dan saat ini sedang mewujudkan Wilayah Birokrasi Bersih Melayani (WBBM),” jelas Kajati Sulut.

Sementara itu MenPAN-RB Tjahjo Kumolo, SH., dalam sambutannya mengapresiasi kinerja Kejati Sulut yang telah meraih WBK dan sementara mewujudkan WBBM, dan terhadap kinerja pelayanan publik kepada masyarakat. Di samping itu juga,

Dirinya juga mengatakan mengenai perampingan dan penyerdehanaan birokrasi di pemerintahan demi menghadapi tantangan zaman modern yang sudah memasuki dunia digital, guna bisa memberikan pelayanan yang prima, fleksibel dan efisien kepada masyarakat, seperti yang menjadi harapan Presiden RI Ir. Joko Widodo dalam pidatonya di berbagai kesempatan. Sebelum meninggalkan kantor Kejati Sulut,

Baca Juga  Polisi Temukan Dugaan Penyelewengan Dana Bansos dan BLT

Sebelum meninggalkan aula tersebut, MenPAN-RB menulis pesan yang cukup menarik, yang dituliskan dalam suatu bingkai berbunyi “Setiap pemimpin harus mempunyai impian dan imajinasi, dengan imajinasi dan impian akan mampu menyusun konsep untuk menjabarkan program kerja”.

Kepala Kejati Sulut A. Dita Prawitaningsih menyerahkan cendramata kepada MenPAN-RB Tjahjo Kumolo.

Kegiatan ini turut dihadiri Wakajati Sulut Fredy Runtu, SH., Asisten Pembinaan A. Syahrir Harahap, SH., MH., Asisten Intelijen Stanley Yos Bukara, SH., Asisten Tindak Pidana Umum Jeffrey Paultje Maukar, SH., MH., Asisten Tindak Pidana Khusus Eko Prayitno, SH., MH., Asisten Perdata dan TUN Rivo C. M. Medellu, SH., MH., Kabag TU Reinhard Tololiu, SH. MH., para Koordinator, dan para Kepala Kejarii se-Sulut. (JPc)

COMMENTS

WORDPRESS: 1
DISQUS: 0