MANADO, JP- Pelaksanaan Pemilhan Gubernur (Pilgub) Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) akan berlangsung pada tahun 2020 mendatang.
PDIP sebagai partai berkuasa tentu tak ingin menyia-nyiakan peluang ini untuk kembali berkuasa lima tahun mendatang dengan terlebih dahulu memenangkan Pilgub. Karena itu kader-kader potensial telah disiapkan partai berlambang banteng moncong putih untuk menghadapi Pilgub.
Dan nama Olly Dondokambey SE yang saat ini menjabat sebagai Gubernur Sulut menjadi harga mati diusung dan tak tergantikan.
Namun demikian, dengan berakhirnya pelaksanaan Pemilihan Presiden (Pilpres) yang menempatkan Pasangan Calon (Paslon) Joko Widodo dan Ma’ruf Amin yang diusung PDIP sebagai pemenang.
Saat ini wacana kandidat menteri dalam Kabinet Jokowi-Ma’ruf terus mencuat ke permukaan. Dan dari sejumlah nama yang disebut, nama Olly terus disebut-sebut bakal menjadi salah satu menteri.
Lalu bagaimana pilihan Olly dan PDIP? Masuk kabinet sebagai menteri atau menjadi calon Gubernur Sulut?
Menurut pengamat politik, Taufik Manuel Tumbelaka, Olly menghadapi pilihan dilematis.
“Jika nantinya Jokowi-Ma’ruf dilantik dan membentuk kabinet baru maka peluang Olly Dondokambey selaku kader PDI Perjuangan yang memiliki posisi jabatan strategis berpeluang besar masuk radar Presiden untuk memperkuat kabinet,” ujarnya.
Taufik memprediksi, kemungkinan Olly akan difokuskan sebagai calon gubernur cukup besar mengingat persaingan di Pilgub 2020 diprediksi akan semakin ketatnya.
“Figur Olly Dondokambey terasa masih dibutuhkan karena mempunyai nilai jual tinggi. Bisa saja setelah Pilgub Sulut, Olly Dondokambey baru mendapat penugasan untuk berkiprah di jajaran kabinet Jokowi,” katanya.
Bagi Taufik, kepastian majunya Olly di Pilgub 2020 atau masuk kabinet Jokowi akan diputuskan oleh jajaran elit PDI Perjuangan di Jakarta.
“Tentunya Olly Dondokambey selaku kader akan mengikuti tugas yang akan diputuskan Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarno Putri,” tandasnya. (JPc)
COMMENTS