TALAUD, JP- Terobosan luar biasa dan strategis kembali dilakukan oleh Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Kepulauan Talaud Elly Engelbert Lasut dan Moktar Arunde Parapaga (E2L-MAP).
Setelah sebelumnya memprogramkan pengiriman ribuan anak muda Talaud untuk bekerja di Jepang, kini E2L-MAP membuat sejarah baru dengan mengekspor hasil perikanan yakni ikan tuna ke kota Manado hingga ke negara Australia.
Terbukti, Kamis (15/04/2021), Wabup atas nama Bupati melepaskan ekspor perdana komoditi sektor perikanan di wilayah perbatasan kabupaten kepulauan Talaud.
“Pemkab Talaud telah melakukan launching ekspor perdana komoditi perikanan dan kelautan Kabupaten Kepulauan Talaud ke Australia pada Rabu kemarin,” ujar Parapaga saat menyampaikan arahan sebelum kegiatan pelepasan ekspor komoditi perikanan Talaud.
Kegiatan ini ikut dihadiri pihak Bea Cukai, pihak perusahan-perusahan ikan yang ada di Talaud. Ia pun menyampaikan terima kasih atas kerjasama semua pihak.
“Atas nama pemerintah daerah, bupati dan saya menyampaikan terima kasih kepada pusat Karantina, pihak petugas Bea Cukai serta perusahan ikan yang sudah menetap di sini,” ucapnya.
Lebih jauh, Parapaga memastikan Pemkab Talaud terus membantu meemberikan kemudahan kepada pihak pengusaha/investor dalam mengembangkan usaha perikanan di daerah ini.
“Harus diakui sejauh ini masyarakat terhambat dalam kegiatan pengolaan ikan, karena masih memakai pola tradisional Sehingga mutu Ikan hanya diambil 30 persen akibat keterbatasan pengelolaan. Tapi lewat kehadiran dari Karantina, Bea Cukai serta perusahan ikan yang ada di sini, maka mutu ikan Talaud diperhitungkan di pasaran dunia,” paparnya.
Parapaga memastikan, ekspor awal ke negara sasaran yakni Australia dan selanjutnya ke pasar ikan di Jepang.
“Mutu ikan sudah lebih baik dan nyatanya saat ini kita lakukan ekspor pertama di bidang perikanan ke luar negeri dan dengan demikian perekonomian para nelayan di Talaud meningkat dan kesejahteraan masyarakat semakin lebih baik,” tandasnya. (JPc)
COMMENTS