MANADO, JP – Prestasi demi prestasi diraih SMAN Negeri 7 Manado. Sudah ratusan piala dan piagam diraih para siswa-siswi di beragam jenis lomba. Kali ini sekolah yang berlokasi di Teling kota Manado ini tengah mengejar prestasi di ajang Festival Lomba Seni dan Sastra Siswa Nasional (FLS3N) 2025 yang sedang berlangsung di Jakarta.
Terbukti dengan mengutus seorang siswa bernama Karenina Maria Sorongan yang mengikuti FLS2N khusus untuk lomba Fotografi. Karenina sendiri sebelumnya mengikuti ajang yang sama di tingkat kota Manado dan Provinsi Sulawesi Utara dan berhasil keluar sebagai juara 1 sehingga berhak mengikuti iven tersebut di tingkat nasional. Di iven tersebut dia akan bersaing dengan perwakilan dari seluruh provinsi di Indonesia.
.
Kepala.Sekolah SMAN 7 Manado Dr. William Hanny Rawung SS., M.Hum., mendampingi langsung Karenina di Jakarta sekaligus memberikan semangat dan motivasi. Kehadiran dan pendampingan dari sang kepala sekolahnya ini membuat Karenina optimis bisa meraih prestasi di FLS3N.
Rawung yang dihubungi jejakpublik.com lewat ponsel genggamnya mengaku bangga dengan keikutsertaannya anak didiknya di iven nasional yang sangat bergengsi tersebut.
“Doa dan semangat juara itu perlu kita tanamkan sebelum bertanding. Saya optimis Karenina Maria Sorongan bisa meraih hasil yang maksimal,” ujarnya.
Menurut dia, FLS3N merupakan ajang bergengsi bagi pelajar SMA/MA/SMK/MAK sederajat dari seluruh Indonesia dan kali ini terdapat sebanyak 855 peserta dari 38 provinsi dan beberapa Sekolah Indonesia Luar Negeri juga mengikuti kompetisi yang mengusung tema “Ekspresi Seni Inspirasi Negeri” ini.
“Tahun ini FLS3N menghadirkan 15 kategori lomba, yakni Baca Puisi, Cipta Lagu, Cipta Puisi, Desain Poster, Fotografi, Solo Gitar, Menyanyi Solo, Jurnalistik, Kriya, Komik Digital, Cerpen, Monolog, Tari Kreasi, Film Pendek, serta Kreativitas Musik Tradisional. Nah SMAN 7 Manado ikut salah satu lombanya yakni fotografi,” jelasnya.
Menurut Rawung FLS3N adalah ruang besar yang mempertemukan ratusan pelajar terbaik dari seluruh Indonesia karena sudah dilakukan seleksi ketat dari tingkat kabupaten hingga provinsi.
“Ini menjadi wadah penting untuk peninjauan dan pengembangan bakat seni budaya pelajar. Keberagaman lomba di FLS3N tersebut akan menginspirasi sekaligus mengingatkan kita pada keindahan dan kekayaan budaya Indonesia. Semoga FLS3N yang berlangsung di Jakarta ini berakhir dengan aman, lancar dan sukses,” tandadnya.
Sementara itu saat pembukaan FLS3N, Kepala Bidang Pengembangan Talenta Pusat Prestasi Nasional Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah RI, Retno Juni Rochmaningsih dalam sambutannya mengatakan bahwa seni dan bahasa memiliki kekuatan besar, dalam mengekspresikan kehidupan masyarakat, sekaligus memperkuat semangat kebhinekaan. Menurutnya, FLS3N bukan hanya ruang berkompetisi, namun juga bagian dari pembangunan karakter bangsa, melalui karya seni.
“Tema Ekspresi Seni Inspirasi Negeri menegaskan bahwa setiap karya seni bahasa, mampu mengekspresikan masyarakat, menguatkan kebhinekaan. Serta menjadi bagian dari pembangunan karakter bangsa yang berbudaya dan berprestasi,” ujar Retno, saat acara pembukaan FLS3N Tahun 2025, di Hotel Orchard Industri, Jakarta Pusat, Selasa (18/11/2025).(Simon)
