FOTO: Audy Karamoy
MINAHASA, JP – Luar biasa kepedulian Audy Karamoy terhadap olahraga di Kabupaten Minahasa yang kian meredup karena minimnya pertandingan dan kurangnya perhatian pemerintah daerah terhadap cabang olahraga catur.
Di mana sejumlah iven telah digelar oleh pengusaha dan sekaligus tokoh masyarakat Minahasa ini untuk membangkitkan olahraga di tanah Toar Lumimuut.
Kali ini, pria murah senyum yang dijuluki Tole Tondano tersebut menggelar pertandingan catur yang berlangsung di Restoran Moy Tondano, miliknya pada hari ini Minggu (19/05/2024) mulai pukul 14.00 Wita.
Hebatnya, ini adalah iven yang digelar Audy untuk kedua kalinya dalam tempo hanya satu bulan setelah sebelumnya digelar iven yang sama pada tangal 13-14 April 2024 di Moy Residance Tondano.
Lebih hebat lagi, kedua iven pertandingan catur yang menggandeng Percasi Kabupaten Minahasa ini menggunakan dana pribadi dari Audy Karamoy dan bukan dari APBD.
“Besok (Siang ini, red) kita mo beking pertandingan catur di Moy Residance. Ini so kedua setelah bulan lalu kita beking. Mar sebelum-sebelumnya juga kita sering beking,” ujar Audy Karamoy kepada jejakpublik.com, Sabtu (18/05/2024).
Sosok yang sederhana dan low profile ini mengatakan dirinya punya kerinduan membangkitkan kembali cabang-cabang olahraga potensial di Minahasa agar bisa berprestasi sampai di level nasional dan dunia.
“Daerah kita Minahasa punya segudang pemain catur namun selama ini kurang sekali diberi ruang untuk mengasa kemampuan mereka agar meraih prestasi,” jelasnya.
Mantan Manager Persma, klub kebanggaan Sulut di pentas nasional ini menambahkan bahwa kegiatan seperti ini dapat memberikan peluang bagi para pecatur untuk berprestasi, terutama bagi kaum muda.
“Karena olahraga otak seperti ini bisa melatih kecerdasan, sekaligus memberikan rasa sehat jiwa dan fisik,” ungkapnya.
Selain itu, lanjut sosok unik yang di satu sisi dijuluki “gila bola” karena gemar menggelar pertandingan sepak bola namun di sisi yang lain menyukai dan intens menggelar iven pertandingan di banyak cabang olahraga lain ini, dirinya mengingini agar ke depan catur harus benar-benar menjadi cabang olahraga yang diminati masyarakat dan menjadi budaya agar ke depan kita dapat melahirkan atlet-atlet catur yang hebat dan berprestasi.
“Bukan cuma catur, bila perlu semua cabang olahraga di Minahasa akan saya berdayakan lagi dan membudaya di tengah masyarakat. Karena sekali lagi saya melihat Minahasa punya segudang atlet yang bisa berprestasi hingga ke level tertinggi asalkan kita beri ruang lewat iven-iven yang kita gelar secara terus menerus,” tandas calon kuat Bupati Minahasa dari Partai Gerindra di Pilkada Minahasa tahun 2024 ini.
Pertandingan catur Part I di Moy Tondano, Senin (13/04/2024). (Atas) Ketua Percasi Minahasa Jeffry Uno saat membawakan sambutan. (Bawah) Para pecatur sedang bertanding.
Sebelumnya, Audy Karamoy bersama Percasi Minahasa menggelar pertandingan catur selama 2 hari, yang diikuti 40 peserta dalam kompetisi ini dilaksanakan dalam 6 babak. Sedangkan sistem yang digunakan adalah sistem Swiss (kilat) yang membutuhkan waktu 15 menit, Sistem catur cepat 25 menit dan Catur standart 2 Jam.
Ketua Persatuan Catur Seluruh Indonesia (Percasi) Kabuptan Minahasa, Jeffry Uno kala itu mengungkapkan rasa terima kasihnya atas dukungan dari JRK-Akmoy, sebutan keduanya.
“Kami sangat berterima kasih kepada penyelenggara dalam hal ini Bapak Audy Karamoy yang sangat peduli terhadap masa depan atlet dan cabang olahraga catur ini dengan bersedia mensponsori kegiatan ini,” paparnya.
Menurut Uno, dari kompetisi ini diharapkan dapat melahirkan atlet-atlet catur asal Minahasa yang bisa mengikuti kompetisi tingkat Nasional.
Sementara itu, Sekretaris Percasi Minahasa AKP Robby Wongkar menjelaskan, para pemenang akan disediakan hadiah menarik dari Audy Karamoy.
“Kegiatan ini sudah diketahui Pengurus Percasi Minahasa. Kami sudah berkoordinasi dengan Pengurus Percasi,” tukasnya.
Di tempat terpisah, masyarakat Minahasa mengapresiasi kepedulian dari Audy Karamoy ini.
“Sangat jarang tokoh-tokoh masyarakat di Minahasa yang peduli dengan olahraga di Minahasa. Semuanya sibuk urus politik. Begitu juga para kandidat kepala daerah tidak berani menggelontorkan dana pribadinya untuk membangkitkan cabang-cabang olahraga. Cuma Pak Audy Karamoy yang punya kepedulian yang besar terhadap kemajuan olahraga di Minahasa. Pakai dana sendiri lagi. Kita patut bersyukur punya calon pemimpin daerah seperti Pak Audy Karamoy,” ucap Avon Waluyan warga Pineleng, Minahasa.
Sementara itu tokoh politik Eddison Masengi mengapresiasi kegiatan yang disponsori Audy Karamoy ini.
“Kebangkitan olahraga di Minahasa bisa memberikan nilai plus bagi kepemimpinan pemerintahan nanti di Minahasa. Dan apabila Minahasa dipimpin oleh Audy Karamoy akan memberikan peluang dunia Olahraga di Minahasa untuk berkembang pesat,” pungkas Masengi. (Simon)
COMMENTS