JAKARTA, JP- Isu Pemilu tahun 2024 akan ditunda hingga 2027 terbantahkan. Iven politik baik Pemilihan Legislatif (Pileg) maupun Pemilihan Presiden (Pilpres) tersebut dipastikan tetap dilaksanakan secara serentak pada tahun 2024.
Hal ini menyusul pernyataan dari Ketua Komisi II DPR Ahmad Doli Kurnia Tandjung kepada wartawan, Jumat (27/08/2021).
Ia menyebut, Pileg dan Pilpres akan digelar 21 Februari 2024, sementara untuk Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) berlangsung pada 27 November 2024.
“Agendanya untuk pencoblosan pileg dan pilpres akan diselenggarakan bersamaan pada 21 Februari 2024, sedangkan pilkada pencoblosannya pada 27 November 2024,” ujarnya sebagaimana dilansir dari Beritasatu.com.
Selanjutnya, mengenai tahapan pemilu tersebut, menurut Doli, mulai berlangsung pada Januari 2022.
“Untuk tahapan pemilunya akan dimulai sejak Januari 2022 mendatang, karena tahapan akan berlangsung selama 25 bulan hingga pencoblosan,” jelasnya.
Politikus Partai Golkar ini menyatakan bahwa tanggal 6 Spetember 2021vnanti Komisi II bersama Kementerian Dalam Negeri (Kemdagri), Komisi Pemilihan Umum (KPU), Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu), serta Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) akan segera menetapkan jadwal Pemilu 2024.
“Kita akan putuskan desain yang sudah kita rancang itu, termasuk soal penetapan tanggal pencoblosan,” katanya.
Doli memastikan penyelenggaraan pemilu tetap menggunakan Undang-Undang (UU) Nomor 7 Tahun 2027 tentang Pemilu. Sementara pilkada, mengacu UU 10/2016 yang mengatur mengenai pilkada.
“Sejauh ini tidak ada revisi terhadap kedua UU tersebut. Kalaupun nanti dibutuhkan ada perubahan UU, maka DPR akan membahasnya bersama pihak-pihak terkait,” tandasnya. (JPc)
COMMENTS