Tingkat Kepercayaan Masyarakat terhadap Kepemimpinan AA-RS Dinilai Sangat Baik

MANADO, JP – Belum lama ini, beredar informasi yang mengatakan bahwa kontribusi melalui sosialisasi yang diberikan Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) kota Manado kepada Pemerintahan Andrei Angouw dan Richard Sualang (AA-RS) sangat minim, hingga sejumlah kalangan menilai bahwa hal tersebut adalah upaya mengurangi kepercayaan masyarakat atas kinerja AA-RS.

Namun hal tersebut langsung ditepis oleh Kepala Dinas Kominfo, Erwin Kontu. Kepada wartawan ia mengatakan bahwa selama ini kinerja dari Diskominfo Manado sudah bekerja dengan seusai tupoksi.

“Kami heran dengan yang namanya Terry Umboh, ada di mana beliau saat ini berani mengukur kinerja Kominfo, datang ke kantor walikota saja saat ini tidak pernah apalagi ke dinas kami, fairlah melihat jangan karena dimanfaatkan kelompok tertentu kemudian memberi kritikan,” ujarnya.

Dikatakan Kontu, untuk mengubah struktur kepemimpinan di Kominfo Manado bukanlah kewenangan pribadi atau organisasi tertentu, namun itu merupakan hak dari Walikota dan Wakil Walikota.

“Soal mengubah struktur di Kominfo itu kewenangan Walikota dan Wakil Walikota bukan seorang Terry Umboh, tidak perlulah membentur benturkan pemerintahan AARS dengan GSVL – MoR,” tambahnya.

Kontu menambahkan, Kominfo hanya mendengar dan menjalankan pemerintahan AARS.

“Yang pasti Kominfo saat ini bekerja sesuai dengan tupoksi yang ada. Saat ini semua struktur pemerintahan di Kominfo hanya mendengar dan menjalankan pemerintahan AARS,” ujarnya.
Terpisah, Dr Melki Kumaat, S.Sos, selaku Direktur Penelitian dan Pengembangan (Litbang) Komunika Sulut Media, saat diminta tanggapan membantah adanya tudingan tersebut.

“Dari data riset yang di rilis oleh Komunika Sulut.com pada 31 Agustus 2021 lalu dengan judul “Persepsi Media Terhadap Kepemimpinan AA-RS”, yaitu tingkat kepercayaan masyarakat terhadap kepemimpinan AA-RS sangat baik.

“Sampai saat ini tingkat kepercayaan masyarakat melalui pemberitaan media online sangat baik, jadi tidak benar kepercayaan pada AARS menurun dan itu juga tentu merupakan peran dari wartawan,” tandas Kumaat. (JPc)