FOTO: Audy Karamoy (Kiri) dan Perly Pandeiroot.
MANADO, JP- Audy Karamoy kian pasti mendapat tiket calon bupati Partai Gerindra untuk diusung di Pilkada Minahasa tahun 2024.
Hal ini menyusul hasil pemilihan calon bupati dan calon wakil bupati Minahasa yang dilakukan seluruh ketua PAC serta dari DPD, DPC dan Organisasi Sayap (orsap), yang berlangsung di Rapat Kerja Cabang (Rakercab) Partai Gerindra, Kamis (06/06/2024).
Sebelum dimulai pemilihan, para bakal calon bupati dan bakal calon wakil bupati diberikan kesempatan memaparkan visi, misi dan program kerja kepada pengurus DPC dan organisasi sayap (orsap) serta seluruh ketua PAC Partai Gerindra se-Kabupaten Minahasa.
Dari 10 kandidat yang mendaftar yang hadir langsung membawakan materi hanya Audy Karamoy, Olga Singkoh, Susi Sigar dan Oktaviany Karundeng, sementara ada beberapa kandidat lain hanya mengutus perwakilannya masing-masing dan ada kandidat yang sama sekali tidak mengutus perwakilan.
Selanjutnya Ketua Bappilu DPC Partai Gerindra Minahasa Jerry Mamengko selaku pimpinan sidang didampingi Ketua DPC Perly Pandeiroot menyampaikan mekanisme pemilihan termasuk nama-nama kandidat yang akan dipilih. Mereka adalah Audy Karamoy, Olga Singkoh, Andre Sumual, Susi Sigar, Jusak Kereh, Youla Lariwa, Ronny Lumowa, James Karinda, Brian Waworuntu dan Oktaviany Karundeng. Setiap pemegang hak suara wajib menulis 3 nama untuk diusulkan ke Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Gerindra.
Setelah dilakukan pemilihan dan perhitungan yang dikawal langsung oleh Ketua DPC bersama saksi masing-masing kandidat, akhirnya Audy Karamoy meraih suara terbanyak dan unggul dari semua kandidat. Ia meraih 24 suara disusul Olga Singkoh 23 suara, Andre Sumual 12 suara, Susi Sigar 9 suara, Oktaviany Karundeng 5 suara, Youla Lariwa 2 suara dan Jusak Kereh 1 suara. Sisanya James Karinda, Ronny Lumowa, Brain Waworuntu masing-masing tidak mendapatkan suara. Ternyata seluruh ketua PAC menuliskan nama Audy Karamoy dan namanya selalu berada di nomor pertama. Hasil ini menandakan seluruh Ketua PAC Partai Gerindra menginginkan Audy Karamoy sebagai calon bupati di Pilkada Minahasa yang nantinya diusung oleh Partai Gerindra.
Namun karena yang dikirim ke DPP harus tiga nama maka nama-nama yang masuk tiga besarlah yang dikirim ke Jakarta. Mereka adalah Audy Karamoy, Olga Singkoh dan Andre Sumual. Menariknya, ketiga nama ini sebelumnya mendaftar di Partai Gerindra sebagai calon bupati Minahasa.
“Nanti nama-nama tadi akan dibawa ke DPD (Partai Gerindra Sulut) selanjutnya DPD meneruskannya ke DPP. Kita tunggu saja hasilnya dari DPP siapa yang akan dipilih dan diusung di Pilkada Minahasa,” ujar Jeŕry Mamengko.
Ketika ditanya kenapa nama Ketua DPC Perly Pandeiroot tidak masuk dalam daftar nama kandidat yang dipilih meski yang bersangkutan telah mendaftarkan diri menjadi calon bupati, Jerry Mamengko memberi jawaban singkat.
“Pak Ketua (Perly Pandeiroot, red) itu calon tunggal dari Partai Gerindra,” tegasnya.
Tak pelak, muncul dugaan selaku ketua Perly Pandeiroot sudah disiapkan untuk posisi calon wakil bupati. Sehingga duet Audy Karamoy – Perly Pandeiroot yang selama ini diwacanakan warga dan didukung kader Partai Gerindra akan diusung di Pilkada Minahasa bakal terwujud.
Sementara itu usai pemilihan, Audy Karamoy langsung mendapat ucapan selamat dari para ketua PAC dengan harapan pilihan mereka ini bisa jadi bupati.
“Terima kasih, terima kasih atas dukungannya. Torang tunggusaja keputusan dari DPP siapa yang diusung nanti. Mari torang berjuang bersama-sama memenangkan Partai Gerindra di Pilkada Minahasa nanti. Saatnya Gerindra menang untuk Minahasa Spektakuler,” ucap Audy Karamoy didampingi istri tercinta Linda Karamoy-Masengi. Proficiat! (Simon)
COMMENTS