HomeSosok

Sosok Inspiratif Pendeta Hanny Pantouw: Dari Sulut Untuk Indonesia (3)

Sosok Inspiratif Pendeta Hanny Pantouw: Dari Sulut Untuk Indonesia (3)

SIAPA yang tak kenal Pendeta (Pdt) Hanny Pantouw STh? Dia adalah seorang tokoh agama sekaligus tokoh adat dan tokoh masyarakat Sulawesi Utara. Karenanya, jejakpublik.com tertarik untuk mengulas sepenggal potret kehidupan dari sosok yang sangat inspiratif ini.

Dasyatnya Keteguhan Hati Sang Istri di Tengah Perubahan Hidup Hanny Pantouw

Pernikahan Hanny dan Maidy yang serba sangat sederhana tanpa pesta megah sempat meninggalkan rasa kecewa dari keluarga Maidy. Maklum, Maidy merupakan satu-satunya anak perempuan dari empat bersudara, plus sebagai anak bungsu yang pastinya ada keinginan besar dari orang tua Maidy untuk menggelar pesta pernikahan nana megah bagi anak mereka. Namun Maidy tetap memilih menikah dengan Hanny meski dalam kesederhanaan, tanpa pesta.

Baca Juga  E2L Ditugaskan DPP Demokrat Bangun Koalisi Parpol Dan Tentukan Cawagub Sulut

Awal berumah tangga Hanny dan Maidy diwarnai ujian dan pergumulan. Keluarga muda ini harus menjalani kehidupan dengan serba sulit. Rumah yang ditinggal sangat-sangat sederhana, tak ada satupun kursi sehingga tamu yang datang harus duduk di lantai. Kadang untuk makanpun susahnya minta ampun.

Kondisi ini membuat Hanny tetap terlibat dalam pekerjaannya yang kerap diwarnai kekerasan, seperti pengurusan masalah tanah, menjadi debt collector dan pekerjaan-pekerjaan menantang lainnya. Kadang Hanny kembali ke rumah dalam kondisi berdarah. Bahkan ia beberapa kali kali keluar masuk penjara karena terlibat perkelahian yang membuat sang istri sedih dan kuatir.

Sedikit demi sedikit kehidupan rumah tangga keduanya berubah. Perubahan ini juga tak lepas dari kesabaran yang luar biasa dari Maidyv serta komitmen kuat dari Hanny untuk tidak lagi memakai narkoba dan terlibat dagang narkoba sebagaimana dilakoninya selama 7 tahun di jalanan.

Baca Juga  Sosok Inspiratif Pendeta Hanny Pantouw: Dari Sulut Untuk Indonesia (8)

Alhasil, dari preman jalanan Hanny mulai memakai jas dan dasi. Ia menjadi seorang Satpam (security) di salah satu perusahan besar di Jakarta dan kemudian diangkat menjadi Kepala Satpam (Chief Security). Menariknya, Hanny tercatat sebagai anggota group Satpam pertama di Indonesia. Dan seiring berjalannya waktu Hanny akhirnya berhasil memiliki perusahan sendiri dan hidupnya makin berkecukupan.

Tahun 1991, Hanny terjun dan aktif di ormas besar FKKPI di Jakarta. Bahkan Hanny pernah memimpin Apel Siaga FKKPI. Keberadaannya di ormas itu membuat Hanny mengenal dan bersahabat dekat dengan banyak kalangan baik pengusaha, polisi, jaksa, artis maupun sejumlah tokoh nasional seperti Adven Bangun, Jenderal Masengi Yapto Soeryo Soemarno serta dua Menteri RI di era Presiden Soekarno masing-masing Menteri Penerangan Harmoko dab Menteri Tenaga Kerja Kosmas Batubara..

Baca Juga  Sosok Inspiratif Pendeta Hanny Pantouw: Dari Sulut Untuk Indonesia (10)

Meski demikian perjalanan hidup berumah tangga Hanny dan Maidy terus diuji. Keteguhan hati dan kesetiaan cinta Maidy diperhadapkan dengan pergaulan bebas yang dijalani Hanny. Sampai akhirnya badai dasyat menerpa keluarga Pantouw-Palar ini. Hanny memutuskan untuk berpisah dengan Maidy dan ingin menggugat cerai istrinya itu di pengadilan.

Namun hebatnya, semua itu tak sedikitpun melunturkan kesetiaan Maidy kepada Hanny. Keteguhan hati dari Maidy sungguh luar biasa demi mempertahankan rumah tangga mereka. (Bersambung)

COMMENTS

WORDPRESS: 0
DISQUS: 0