HomeBeritaBerita Utama

Butuh 6 Syarat Ini Agar Indonesia Menjadi Negara Maju

Butuh 6 Syarat Ini Agar Indonesia Menjadi Negara Maju

JAKARTA, JP- Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menyebutkan setidaknya ada enam syarat yang harus dipenuhi untuk menjadi fondasi bagi Indonesia agar mampu menjadi negara maju sesuai Visi Indonesia 2045.

“Enam hal ini merupakan fondasi untuk menjaga keseimbangan dan mengantar kemajuan,” katanya di Jakarta, Kamis (12/09/2019) sebagaimana dikutip dari tempo.com.

Pertama, infrastruktur yang layak untuk mendukung mobilitas dan mendukung pembangunan.

Kedua, penguatan sumber daya manusia yang dipenuhi melalui pendidikan riset, program kesehatan, dan perlindungan sosial.

Ketiga, penyediaan teknologi melalui pengayaan inovasi dan teknologi untuk menjawab tantangan industri.

Baca Juga  Kejati Sulut Menang Atas Gugatan Praperadilan VAP, Status Tersangkanya Sah

Keempat, perbaikan birokrasi pemerintah dengan pembenahan kualitas layanan dan efisiensi proses bisnis.

Kelima adalah pengelolaan tata ruang wilayah yang baik dan didukung oleh sistem yang integratif.

Keenam adalah sumber daya ekonomi dan keuangan yang dipenuhi melalui APBN sehat untuk mendukung kesuksesan target pada 2045.

Namun demikian, Sri Mulyani mengatakan enam syarat ini bukan merupakan jaminan. Sebab, upaya mengantisipasi gejolak maupun ketidakpastian yang terjadi di lingkungan global dengan berbagai instrumen kebijakan juga sangat penting.

“Itu (enam syarat) bukan jaminan, karena kita juga dihadapkan oleh dinamika fluktuasi, volatilitas, bahkan krisis yang terjadi di lingkungan global. Kita tidak bekerja di lingkungan yang vakum,” jelasnya.

Baca Juga  Pakai Motor Trail Taklukan Medan Terjal, Bupati Cantik Ini Ternyata Sosok Yang Dermawan dan Toleran

Sri Mulyani dalam kesempatan ini juga memaparkan potensi Indonesia pada 2045 yaitu menjadi ekonomi terbesar kelima di dunia dengan pendapatan per kapita sebesar US$ 23.199 dan usia produktif mencapai 47 persen dari jumlah penduduk.

“Visi tersebut tidak terjadi sendirinya, momentum perbaikan tidak berjalan otomatis. Seluruh visi bisa menjadi kenyataan bila di setiap periode kita menggunakan sumber daya untuk address isu fundamental ke depan,” tandasnya. (JPc)

COMMENTS

WORDPRESS: 0
DISQUS: 0